08.09.2025
Waktu membaca: 3 menit

Kualifikasi Piala Dunia 2026: Spanyol Hancurkan Turki 6-0, Merino vs Güler Panaskan Laga

Pemain Spanyol merayakan gol saat menang 6-0 melawan Turki di kualifikasi Piala Dunia 2026.

Pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa antara Spanyol melawan Turki berakhir dengan hasil mencolok. Spanyol menunjukkan dominasinya lewat kemenangan telak 6-0 yang membuat publik sepak bola tercengang. Skor besar ini bukan hanya menegaskan kekuatan La Roja sebagai salah satu kandidat utama lolos ke Piala Dunia, tetapi juga menampilkan duel sengit antar pemain bintang: Mikel Merino dengan hat-trick spektakulernya, dan Arda Güler, bintang muda Turki yang tetap tampil mengesankan meski timnya kalah telak. (Reuters, 07/09)

Spanyol langsung mengambil inisiatif sejak menit awal. Pedri membuka skor di menit ke-6, memanfaatkan kombinasi serangan cepat. Menjelang akhir babak pertama, Mikel Merino mencetak gol lewat sundulan, membuat skor menjadi 2-0.

Di babak kedua, Spanyol tampil semakin tajam. Pedri kembali mencetak gol, lalu Ferran Torres menambah satu gol. Mikel Merino melengkapi pesta gol dengan dua tambahan gol, termasuk satu tendangan jarak jauh indah yang menutup skor menjadi 6-0.  (Reuters, 07/09)

Kemenangan ini menunjukkan kekuatan Spanyol yang kompak. Para pemain muda seperti Lamine Yamal dan Pedri tampil dewasa, sementara kembalinya Rodri dan Dani Carvajal menambah keseimbangan tim. Strategi pressing tinggi membuat Turki kesulitan membangun serangan.

Mikel Merino Bintang Laliga Toreh Hetrick

Mikel Merino mencuri perhatian dengan hat-trick pertamanya untuk timnas. Gol-golnya menunjukkan variasi kemampuan: sundulan, penyelesaian cepat, dan sepakan jarak jauh. Penampilan ini membuatnya dielu-elukan media Spanyol sebagai gelandang komplet yang mampu memberi perbedaan. (Reuters, 07/09)

​​Mikel Merino sendiri adalah gelandang berusia 28 tahun yang bermain untuk Real Sociedad di La Liga. Ia dikenal sebagai pemain dengan fisik kuat, visi permainan tajam, serta kemampuan mencetak gol dari lini kedua. Merino sebelumnya pernah membela Borussia Dortmund dan Newcastle United sebelum menemukan performa terbaiknya di Spanyol. Konsistensinya di klub membuatnya menjadi salah satu gelandang tengah andalan tim nasional, dan hat-trick melawan Turki semakin mengukuhkan statusnya sebagai pemain kunci. (ManagingMadrid, 07/09)

Güler Bintang Turki Bermain untuk Real Madrid

Meski timnya kalah, Arda Güler menjadi titik terang bagi Turki. Dengan 81 sentuhan bola, akurasi operan 87%, serta beberapa peluang berbahaya, ia membuktikan kualitasnya. Meski upayanya tak mampu mengubah skor, Güler mendapat pujian sebagai bintang masa depan. (ManagingMadrid, 07/09)

Arda Güler adalah penyerang muda berusia 20 tahun yang saat ini bermain untuk Real Madrid. Lahir di Ankara, ia dikenal memiliki teknik tinggi, visi bermain luar biasa, dan kemampuan eksekusi bola mati yang mematikan. Güler dijuluki “Messi dari Turki” karena gaya bermainnya yang kreatif dan penuh imajinasi. Meski masih sangat muda, ia sudah menjadi andalan tim nasional Turki dan dianggap sebagai simbol generasi emas berikutnya di sepak bola negaranya. (BarcaBlaugranes, 07/09)

Dua Bintang Laliga Berduel

Lini tengah jadi panggung duel Merino dan Güler. Merino unggul dalam membaca permainan dan pergerakan tanpa bola, sedangkan Güler memamerkan kreativitas dan teknik tinggi. Kontras ini menjadikan pertandingan tak sekadar soal skor, tetapi juga adu kualitas individu.

Spanyol menegaskan dominasinya dengan kemenangan 6-0 atas Turki. Hat-trick Mikel Merino menjadi simbol kekuatan La Roja, sementara Arda Güler membuktikan dirinya sebagai bintang muda berbakat. Pertandingan ini memperlihatkan bagaimana sepak bola bukan hanya soal hasil akhir, melainkan juga kisah duel antar pemain yang meninggalkan kesan mendalam.