18.09.2025
Waktu membaca: 3 menit

Liverpool Tumbangkan Atletico Madrid dalam Laga Dramatis Liga Champions

Liverpool at Champions League 2025/26

Raksasa Liga Premier Liverpool berhasil menaklukkan permainan keras sang gladiator Atletico Madrid dalam laga pembuka Liga Champions 2025/26 yang berakhir secara dramatis pada dini hari tadi (18/09).

Kemenangan The Reds Atletico sejatinya telah diprediksi oleh banyak penonton karena perbedaan statistik yang cukup kontras di antara keduanya. Walau demikian, performa dari anak-anak asuh Diego Simeone tadi terbilang cukup mengejutkan, mengingat mereka nyaris membawa pulang satu poin dengan gaya permainan khasnya.

Liverpool menginjak start yang intens di Anfield yang menjadi rumah mereka sendiri. Atletico yang masih meraba-raba strategi Liverpool secepatnya tersentak oleh rangkaian gol yang dicetak Andy Robertson dan Mohamed Salah pada menit ke 4 dan 6. Di luar keduanya, beberapa pemain seperti Florian Wirtz dan Alexander Isak, yang kemudian diganti karena cedera, juga mencari peluang, tapi tidak berbuah apapun.

Walau demikian, keunggulan dua gol tersebut tidak serta merta menyurutkan semangat Atletico untuk membungkam keriuhan para penggemar Liverpool. Aksi Marcos Llorente yang gemilang memberikan asa bagi Rojiblancos menjelang turun minum pada menit ke-48. Gol tersebut membuat Liverpool semakin beringas untuk memperlebar selisih jarak, namun hal tersebut membuat mereka lengah dan terekspos oleh serangan Llorente yang lagi-lagi berbuah gol menjelang menit ke-88.

Pada momen 2-2 ini, ketangguhan Liverpool bersinar melalui kapten Virgil van Dijk yang mengambil inisiatif untuk memenuhi kotak penalti Atletico saat memasuki injury time. Kegigihannya membuahkan hasil karena bek Timnas Belanda itu akhirnya mencetak gol melalui sundulan kuat yang menembus pertahanan kiper Juan Musso.

Perform kunci dari para pemain penting tersebut menjaga rekor baik Liverpool di halamannya sendiri. Dan di luar ketiganya, kiper Alisson Becker juga selayaknya mendapat kredit sejumlah penyelamatan penting yang menjaga peluang Liverpool tetap aman.

Kemenangan mendebarkan ini tentunya menjadi pernyataan bagi para penonton yang sempat meragukan mereka di awal. Dengan semangat tempur dan kekuatan serangan yang solid, mereka menetapkan nada percaya diri untuk perjalanan Liga Champions mereka ke depan.

Statistik akhir:

Stats Liverpool Atletico Madrid
Penguasaan bola 80% 20%
Total tendangan 20 10
Tendangan ke gawang 6 4
Gol 3 2
Assis 3 2
Akurasi Umpan 89% 74%
Total Umpan 596 463
Sepak Pojok 9 3
Pelanggaran 7 10
Kartu Kuning 1 2
Penyelamatan Gawang 3 5

Simeone disanksi

Di tengah-tengah keseruan tersebut, Simeone dipastikan hanya mendampingi anak asuhnya di balik layar dalam laga selanjutnya, saat Atletico menjamu Eintracht Frankfurt pada tanggal 1 Oktober mendatang.

Keputusan tersebut didasari respon emosional Simeone terhadap salah satu penggemar Liverpool yang berdiri di salah satu tribun terdekat dari posisinya. Secara spesifik, gestur provokatif dari penonton itu diarahkan kepadanya sesaat setelah van Dijk mencetak gol penentuan pada menit akhir.

Di sisi lain, para pendukung setia Liverpool di media sosial melakukan pembelaan dan menggarisi selebrasi berlebihan dari para pemain Atletico saat skor menjadi imbang 2-2. Terkait insiden tersebut, Simeone menjelaskan bahwa dirinya merasa gusar karena mendapatkan ejekan selama 90 menit penuh di Anfield, dan berharap pelakunya segera mendapatkan sanksi yang sepadan.

Hasil ini membawa Liverpool ke peringkat ketujuh Liga Champions 2025/26 dengan selisih head to head yang tipis dengan Qarabag FK dan Real Madrid yang berada di peringkat 6 dan 8. Untuk pertandingan ronde kedua, mereka akan berangkat ke Turki untuk menantang Galaray pada tanggal 1 Oktober nanti.