21.10.2025
Waktu membaca: 4 menit

Jannik Sinner Absen di Davis Cup Finals 2025

Jannik Sinner Absen di Davis Cup Finals 2025

Petenis peringkat dua dunia, Jannik Sinner, memutuskan untuk tidak ambil bagian dalam ajang Davis Cup Finals 2025 yang akan digelar di Bologna, Italia. Keputusan ini dikonfirmasi langsung oleh sang pemain menjelang persiapan tim nasional Italia menghadapi fase final turnamen beregu bergengsi tersebut.

Sinner mengungkapkan bahwa keputusannya untuk mundur bukanlah hal yang mudah, mengingat Davis Cup merupakan kompetisi yang sangat spesial baginya. Namun, setelah melewati musim yang padat dengan berbagai turnamen penting, ia memilih untuk beristirahat dan fokus pada persiapan musim 2026.

“Ini bukan keputusan yang mudah, tetapi setelah Turin, targetnya adalah memperlihatkan performa yang positif untuk mengawali musim di Australia,” ungkap Sinner (LigaOlahraga.com, 21 Oktober 2025).

Keputusan ini menjadi kali pertama sejak dua tahun terakhir Jannik Sinner absen dari babak akhir Davis Cup, setelah sebelumnya turut membawa Italia meraih gelar pada edisi 2024. Langkah ini diambil semata-mata demi menjaga kebugaran dan fokus pada persiapan menuju musim 2026 yang padat.

Reaksi dari Kapten dan Federasi Tenis Italia

Kapten tim Italia, Filippo Volandri, membenarkan bahwa Sinner tidak akan menjadi bagian dari skuad yang akan berlaga di Bologna Fiere pada November mendatang. Ia menyebut bahwa sang petenis belum menyatakan ketersediaannya untuk edisi tahun ini.

“Jannik Sinner belum memberikan konfirmasi ketersediaannya untuk 2025,” ujar Volandri (Reuters, 20 Oktober 2025).

Federasi Tenis Italia (FITP) turut menyampaikan rasa kecewa atas keputusan tersebut, namun tetap menghormati pilihan pemain andalan mereka itu. Presiden FITP, Angelo Binaghi, menilai keputusan ini sangat berat bagi tim, tetapi memahami prioritas kesehatan dan kesiapan jangka panjang Sinner.

“Kami memahami dan menghormati keputusan Jannik, yang sangat menyakitkan bagi kami, dan yang datang di akhir musim yang panjang dan intens, di mana ia sekali lagi menunjukkan panutannya yang luar biasa bagi seluruh gerakan tenis Italia,” tutur Angelo Binaghi (LigaOlahraga.com, 21 Oktober 2025).

Alasan di Balik Keputusan Sinner

Musim 2025 menjadi salah satu tahun paling sibuk dan sukses dalam karier Jannik Sinner. Ia tampil impresif di berbagai turnamen besar, termasuk meraih gelar Wimbledon dan menembus beberapa final penting di level ATP Masters. Dengan jadwal yang padat dan tekanan tinggi sebagai petenis papan atas dunia, keputusan untuk mundur dari Davis Cup Finals dipandang sebagai langkah strategis untuk memulihkan kondisi fisik dan mempersiapkan diri menghadapi musim 2026.

Keputusan Jannik Sinner untuk absen di Davis Cup Finals berkaitan dengan kebutuhan untuk beristirahat setelah menjalani musim yang panjang dan intens. Sinner disebut ingin memulihkan kondisi fisiknya agar dapat memulai musim 2026 dengan performa optimal.

Dampak bagi Tim Italia

Absennya Sinner jelas menjadi pukulan besar bagi skuad Italia, yang sebelumnya difavoritkan untuk mempertahankan gelar Davis Cup setelah tampil kuat pada edisi 2024. Tim kini harus mengandalkan Matteo Berrettini, Simone Bolelli, Flavio Cobolli, Lorenzo Musetti, dan Andrea Vavassori untuk memimpin perjuangan di kandang sendiri.

Kapten Volandri menegaskan bahwa meski kehilangan Jannik Sinner, semangat tim Italia tetap tinggi menjelang Davis Cup Finals 2025.

“Davis Cup adalah dan akan selalu menjadi rumah bagi Sinner, dan saya yakin ia akan segera kembali menjadi bagian dari tim,” ujar Volandri. “Untuk saat ini, saya bisa mengandalkan sekelompok pemain yang siap berjuang dan memberikan segalanya untuk seragam biru,” ujar Volandri (Reuters, 20 Oktober 2025).

Italia akan tampil di Bologna Fiere pada pertengahan November 2025 dalam fase Final 8 Davis Cup. Mereka tergabung dalam grup yang berisi Spanyol, Argentina, Belgia, Ceko, Prancis, Jerman, dan Austria. Tanpa Sinner, kans Italia untuk melangkah jauh bergantung pada konsistensi dan kerja sama pemain lain.

Fokus pada 2026

Sinner kini mengalihkan fokus utama ke musim mendatang, dan secara khusus memperhatikan persiapan menuju Australian Open 2026 sebagai ajang pembuka. Keputusannya untuk menyisihkan Davis Cup dijelaskan sebagai bagian dari pilihan strategis agar ia dapat memasuki musim baru dalam kondisi yang lebih baik dan siap tampil di level tertinggi.

Keputusan ini dipandang sebagai langkah realistis dari seorang juara Grand Slam yang tengah berada di puncak kariernya. Publik tenis Italia pun berharap absennya Sinner hanya bersifat sementara, dan ia akan kembali memperkuat tim nasional pada edisi Davis Cup berikutnya.