15.12.2025
Waktu membaca: 4 menit

Hasil Pertandingan La Liga Spanyol Alavés vs Real Madrid: 1-2, Madrid Menang Sulit untuk Akhiri Tren Buruk dan Terus Bayangi Barcelona

Hasil Pertandingan La Liga Spanyol Alavés vs Real Madrid: 1-2, Madrid Menang Sulit untuk Akhiri Tren Buruk dan Terus Bayangi Barcelona

Real Madrid membawa pulang tiga poin penting dari markas Deportivo Alavés setelah menang 2-1 di Mendizorrotza. Laga yang berlangsung Minggu malam waktu setempat (atau Senin dini hari WIB) itu terasa seperti “obat penenang” bagi Los Blancos: menang, tapi dengan cara yang tetap menyisakan catatan. Reuters menulis, kemenangan ini datang di tengah tekanan yang menumpuk karena performa Madrid sedang goyah dan sorotan mengarah ke pelatih Xabi Alonso.

Madrid unggul lebih dulu lewat tembakan keras Kylian Mbappé pada menit ke-24. Namun Alavés tidak runtuh. Mereka menyamakan skor pada menit ke-68 melalui Carlos Vicente, sebelum Rodrygo menjadi penentu hanya delapan menit kemudian. Di sisi statistik, ESPN mencatat pertandingan berjalan ketat dalam ritme dan momentum, dengan atmosfer stadion yang penuh dan membuat pertandingan terasa “panas” hingga akhir.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Real Madrid C.F. (@realmadrid)

Menang di Mendizorrotza, Madrid Akhiri Tren Buruk dan Tetap Kejar Barcelona

Kemenangan ini bernilai lebih dari sekadar angka 3. Menurut Reuters, hasil di Vitoria-Gasteiz memutus rangkaian performa buruk Madrid yang sebelumnya hanya meraih dua kemenangan dari delapan laga terakhir di semua kompetisi. Itu sebabnya skor 2-1 ini terasa seperti titik balik, setidaknya untuk meredakan situasi internal.

Dari sisi klasemen, Reuters menyebut Madrid tetap di posisi dua dengan 39 poin dan masih membayangi Barcelona di puncak dengan selisih empat angka. Artinya, perburuan gelar belum tertutup. Tetapi kemenangan ini juga menunjukkan bahwa Madrid masih berada pada fase “mencari bentuk”: bisa menang, namun belum selalu mampu mengontrol laga dengan nyaman.

Di pertandingan seperti ini, mentalitas menjadi faktor. Madrid sempat terlihat dominan di fase awal, namun setelah unggul, mereka tidak selalu stabil menekan. Alavés punya periode-periode ketika bisa memaksa Madrid bertahan lebih dalam. Inilah mengapa kemenangan ini penting secara psikologis: Madrid kembali menang dalam laga yang menuntut ketahanan, bukan sekadar kualitas.

VAR Sahkan Gol Vicente, Garis Tinggi Madrid Kembali Jadi Sorotan

Momen paling menentukan sebelum gol kemenangan adalah proses gol penyama Alavés. Reuters menjelaskan, gol Carlos Vicente sempat dianggap offside, tetapi kemudian disahkan setelah tinjauan VAR. Situasi ini menyorot satu masalah klasik: garis pertahanan Madrid yang tinggi dan rentan dieksploitasi bola langsung.

Menurut Reuters, Vicente memanfaatkan umpan panjang yang memotong struktur pertahanan Madrid. Dalam konteks pertandingan, gol itu terasa seperti “alarm” karena muncul dari skenario yang relatif sederhana namun mematikan: ruang di belakang garis belakang. Jika pola seperti ini berulang, lawan-lawan lain akan menjadikannya rute utama untuk menyakiti Madrid.

Dari sisi suasana pertandingan, ESPN mencatat laga dimainkan di Mendizorrotza dengan jumlah penonton 19.290. Tekanan dari tribun, ditambah momen VAR yang membuat emosi naik-turun, ikut membentuk intensitas babak kedua. Setelah gol Vicente, Madrid sempat terlihat goyah beberapa menit dan di sinilah peran detail kecil menjadi krusial.

Rodrygo Penentu, Assist Vinícius, dan Debut Valdepeñas Jadi Cerita Tambahan

Saat situasi mulai menegang, Real Madrid menang lewat kombinasi yang sangat “Madrid”: transisi cepat plus kualitas individu. Reuters menulis, gol penentu Rodrygo pada menit ke-76 lahir dari serangan balik, ketika Vinícius Júnior mengirim umpan silang rendah yang diselesaikan Rodrygo dari jarak dekat. Respon cepat ini penting, karena Madrid tidak membiarkan laga terjebak dalam momentum tuan rumah.

Kemenangan juga mendapat bumbu cerita menarik dari komposisi skuad. Reuters menyorot debut pemain muda 19 tahun, Víctor Valdepeñas, yang tampil sebagai bek kiri. Di laga yang tidak mudah dan penuh tekanan, memasukkan pemain debutan jelas bukan keputusan ringan. Namun Madrid tetap bisa menutup pertandingan dengan kemenangan, yang menegaskan bahwa kedalaman skuad meski tidak sempurna masih punya opsi.

ESPN, melalui data pertandingan, juga memperlihatkan konteks “sulitnya” kemenangan ini: laga berjalan ketat, skor berubah di babak kedua, dan Madrid harus bertahan di menit-menit akhir. Pada akhirnya, ini adalah kemenangan yang memberi Madrid napas, tetapi sekaligus mengingatkan bahwa konsistensi permainan bukan hanya hasil yang akan menentukan apakah mereka benar-benar siap mengejar Barcelona sampai garis finis.