31.10.2025
Waktu membaca: 3 menit

Bryce Mitchell Alami Hidung Patah, Minta Bantuan Fans

Bryce Mitchell Alami Hidung Patah, Minta Bantuan Fans

Petarung UFC kelas bantam, Bryce Mitchell, kembali menjadi sorotan setelah mengalami cedera serius di luar jadwal tandingnya. Dikenal dengan julukan “Thug Nasty,” Mitchell saat ini tidak memiliki jadwal pertarungan, namun tetap aktif berlatih di Arkansas untuk menjaga kondisi fisik dan mengasah kemampuan. Sayangnya, sesi latihan tersebut berakhir dengan hidung patah parah yang membuatnya meminta bantuan publik melalui media sosial.

Mitchell mengunggah video di mana wajahnya terlihat berlumuran darah. Dalam video itu, ia menjelaskan kondisinya dengan nada tenang meski mengalami cedera parah. “Saya sedang berada di Searcy, Arkansas sekarang dan saya perlu hidung saya diluruskan kembali,” ujar Mitchell. “Saya baru saja mematahkannya, dan sekarang bengkok. Tapi dokter itu mahal banget, biayanya sekitar $2000 hanya untuk memperbaikinya. Kalau ada seseorang di Searcy yang bisa membantu saya meluruskan hidung ini secara gratis, kirim pesan ke saya. Saya mungkin akan ke sana daripada ke dokter, karena ini bisa habis ribuan dolar.”

UFC Tidak Menanggung Biaya Cedera Latihan

Kisah Mitchell menyoroti permasalahan lama dalam dunia seni bela diri campuran: keterban perlindungan kesehatan bagi petarung UFC. Menurut laporan MMA Mania, perusahaan tidak menyediakan asuransi kesehatan penuh bagi atletnya. Cedera yang terjadi di dalam oktagon saat pertandingan biasanya ditanggung, tetapi cedera selama latihan—terutama jika petarung belum memiliki kontrak tanding resmi—sering kali tidak mendapat perlindungan.

Kondisi ini membuat banyak petarung terpaksa bertarung dengan cedera agar pengobatan mereka dapat ditanggung setelah pertandingan. Alternatifnya, mereka harus menanggung biaya medis yang sangat mahal secara pribadi. Mantan juara kelas menengah, Sean Strickland, bahkan menanggapi unggahan Mitchell dengan nada sinis. “Ternyata saya salah… kamu memang harus punya jadwal pertarungan untuk bisa dapat perlindungan medis dari UFC. Sungguh lelucon,” tulis Strickland dalam kolom komentar (MMA Mania, 30 Oktober 2025).

Mitchell Mendapat Bantuan dari Teman Dekat

Untungnya, kisah cedera Mitchell berakhir dengan cukup positif. Hanya beberapa jam setelah unggahan awalnya, Mitchell kembali muncul di Instagram dengan hidung yang sudah kembali lurus. Dalam pembaruan tersebut, ia menjelaskan bahwa salah satu temannya berhasil membantu mengembalikan posisi hidungnya tanpa biaya sama sekali.

“Saya ingin memberi tahu kalian bahwa saya baik-baik saja,” ujar Mitchell dalam video keduanya. “Saya sama sekali tidak merasa sakit… tapi saya khawatir karena tidak tahu harus bagaimana dan apakah hidung saya bisa kembali lurus lagi. Itu yang paling saya takutkan. Tapi puji Tuhan, semuanya sudah beres. Saya minta maaf kalau terlihat seperti orang pelit, tapi saat itu insting bertahan hidup saya langsung aktif. Saya pikir, ‘Waduh, ini pasti bakal mahal sekali untuk diperbaiki.’ Syukurlah teman saya bisa memperbaikinya secara gratis” (MMA Mania, 30 Oktober 2025).

Dalam kesempatan itu, Mitchell juga sempat menyinggung pengalaman medis sebelumnya, dengan mengatakan bahwa biaya perbaikan cedera skrotumnya sebelumnya “hanya” sekitar $1200. Pernyataannya ini kembali menegaskan betapa mahalnya biaya perawatan medis bagi atlet MMA di Amerika Serikat

Fokus Kembali ke Karier Bantamweight

Bryce Mitchell sendiri saat ini tengah menjalani fase kebangkitan kariernya setelah turun ke kelas bantam (135 pon). Dalam debutnya di kelas baru tersebut pada Juli lalu, ia berhasil mengalahkan Said Nurmagomedov melalui keputusan bulat di UFC Abu Dhabi. Meski belum masuk ke peringkat resmi kelas bantam, kemenangan itu menjadi langkah penting setelah mengalami dua kekalahan berat di masa lalu.

Mitchell diperkirakan akan kembali ke Octagon pada awal tahun 2026, asalkan ia tidak kembali mengalami cedera serius selama masa latihan. Kejadian hidung patah ini menjadi pengingat keras bagi petarung berjuluk “Thug Nasty” tentang risiko yang selalu mengintai, bahkan di luar pertarungan resmi.