08.09.2025
Waktu membaca: 2 menit

Boom Esports Beri Sinyal Transfer Baru untuk Skuad Valorant

Boom Esports VCT Pacific Stage 1

Jelang kompetisi VCT Ascension 2025 yang akan dilangsungkan bulan depan, Boom Esports sepertinya telah merampungkan persiapan untuk menambah daya serang mereka yang dianggap mengalami penurunan sejak Pacific Stage 2 lalu.

Melalui unggahan dari salah satu manajernya, Chornellius Vanny, The Hungry Beast disinyalir baru saja menyelesaikan perjanjian baru yang diprediksi akan diumumkan dalam waktu dekat.

Meski belum ada kejelasan lebih lanjut, info singkat ini diduga mengacu pada perombakan skuad yang semakin santer digosipkan semenjak mereka berakhir mengenaskan pada Stage 2 dengan berakhir di posisi juru kunci. Hasil ini tentunya mengejutkan bila mengingat mereka justru tak terkalahkan selama fase grup Stage 1.

Di antara beberapa pemain, rumor terkuat terhubung kepada pemain impor asal Kazakhstan, Dastan “dos9” Zhumagali, yang oleh Sheep Esports dikabarkan mengalami kerenggangan dengan skuadnya dan berniat mencari peluang baru untuk bergabung dengan tim peserta franchise lainnya. Apabila terbukti benar, tentunya ini akan menjadi pukulan telak karena dos9 merupakan pemain dengan statistik terbaik di tim tersebut.

Laga promosi yang tidak mudah

Seperti yang telah diketahui, Boom Esports tersisih ke zona degradasi setelah gagal mengamankan poin minimum untuk keluar dari peringkat bawah selama Stage 2 lalu, sehingga perolehan poin klasemen akhir mereka tidak cukup untuk tetap berada di franchise. Beruntungnya, mereka belum tersalip oleh tim-tim di bawahnya dan tidak terpental jauh hingga ke sirkuit Challengers yang berada dua tingkat di bawah Pacific.

Selain Boom Esports, jebolan Ascension lainnya, yakni Nongshim RedForce, juga gagal mengamankan poin minimum setelah tersingkir lebih cepat di ronde pertama Playoff. Kini keduanya akan bertemu satu sama lain di Ascension untuk mencoba naik kembali untuk tahun depan.

Walau demikian, jalan menuju tiket promosi tentunya tidak akan mudah bagi keduanya karena banyaknya lawan-lawan tangguh yang menanti dengan persiapan yang lebih matang. Dalam sirkuit sebelumnya, tim-tim seperti Naos Esports (Filipina) dan Motiv Esports (Singapura) justru menunjukkan statistik yang lebih superior, dan berpotensi menjadi ancaman dalam laga promosi mendatang.

Dengan potensi keluarnya dos9 sebelum Ascension, tentunya akan menjadi tantangan berat bagi Boom Esports dalam menghadapi tim-tim yang mengusung taktik duelis agresif seperti di atas. Mereka harus memanfaatkan sisa waktu kurang lebih sebulan untuk mengoptimalkan strateginya dan memberikan yang terbaik di Thailand nanti.