21.10.2025
Waktu membaca: 2 menit

ATF Sebut Tundra Esports Sebagai Kompetitor Kuat untuk Musim Baru

Ammar ATF of Team Falcons 2025

Bintang skuad Dota 2 Team Falcons, Ammar “ATF” Al-Assaf, baru-baru ini mengakui kekuatan dari komposisi baru Tundra Esports yang muncul selepas periode reshuffle The International 2025 beberapa waktu lalu.

Kedua tim tersebut telah mengalami pertemuan pertamanya dalam kompetisi besar selepas TI saat menjalani fase grup Blast Slam 4 yang berlangsung pada hari Jumat (17/10). Melewati laga sepanjang 56 menit, Tundra berhasil menundukkan perlawanan Falcons dan memenangkan poin untuk naik ke peringkat teratas klasemen grup.

Kendati demikian, Falcons masih mempertahankan performanya dan berhasil mengekor Tundra di peringkat kedua untuk mengamankan direct playoff menuju Singapura. Dan selepas kemenangan penting tersebut, ATF memberikan komentar atas performa Tundra melalui akun media sosialnya, sekaligus memuji efektivitas strategi mereka.

“Mereka (Tundra) itu kuat, guys. Perbedaannya ada di offlaner kali ini. Gue bisa bilang mereka kembali ke levelnya. Gue udah bilang mereka bakal tampil kuat di sini. Ini tim yang sangat kuat, mungkin yang terbaik di sini.”

Lebih lanjut, ATF bahkan menilai bahwa Tundra dan Parivision akan menjadi tim langganan kompetisi besar di Eropa untuk musim baru dengan mempertimbangkan komposisi. Sebelumnya, Ia turut memuji penampilan carry Parivision, Alan “Satanic” Gallyamov, yang sempat mengisi sebagai stand-in singkat untuk Oliver “Skiter” Lepko yang berhalangan hadir dalam dua hari pertama babak grup Blast Slam 4.

Sedangkan Tundra yang kini diperkuat carry Ivan “Pure” Moskalenko berhasil membuka alternatif strategi baru yang membuat mereka lebih sulit dibendung dalam pertandingan yang mengandalkan fase mid to late.

Perjalanan sang Elang Hijau dan sang raksasa Dota Inggris tersebut akan berlanjut di Singapore Indoor Stadium pada tanggal 9 November nanti.

Dua tim yang sama-sama efektif

Keduanya akan memulai dari fase upper bracket Blast Slam 4 dan diprediksi tidak akan mengalami kesulitan berarti untuk kembali bertemu pada ronde selanjutnya, mengingat tim-tim lain belum menunjukkan kekuatan taktik yang signifikan.

Sepanjang fase grup lalu, keduanya hanya menelan total 2 kekalahan dari 11 pertandingan yang mereka jalani. Sebelum kalah melawan Tundra, Falcons telah menelan kekalahan pertamanya atas sang kuda hitam Amerika Latin, Heroic, ketika masih diperkuat oleh Satanic.

Di sisi sebaliknya, Tundra mengalami kekalahan kejutan atas Team Aureus dan Aurora Gaming yang kini diperkuat oleh Rafli “Mikoto” Rahman, yang merupakan kompatriot Matthew “Whitemon” Filemon di timnas Dota 2 Indonesia. Walau demikian, para analis menduga mereka berusaha untuk tidak memainkan kartunya lebih awal dengan menahan performanya di dua laga itu.