22.10.2025
Waktu membaca: 2 menit

Alexandra Eala Kalah di Guangzhou Open 2025 Setelah Duel Sengit

Alexandra Eala Kalah di Guangzhou Open 2025 Setelah Duel Sengit

Petenis muda Filipina, Alexandra Eala, harus angkat koper lebih awal dari turnamen Guangzhou Open 2025 setelah kalah dari petenis Amerika Serikat, Claire Liu, dalam pertandingan tiga set yang berlangsung ketat. Eala tumbang dengan skor 2-6, 6-4, 6-4, dalam laga babak pertama yang digelar pada Selasa, 21 Oktober 2025.

Menurut laporan ABS-CBN News (21 Oktober 2025), pertandingan berjalan sengit hingga tiga set, dengan momentum yang sempat berpindah dari Eala ke Liu di paruh akhir laga. Media Filipina itu mencatat bahwa duel antara keduanya berlangsung dalam tempo tinggi sebelum Liu memastikan kemenangan di set penentuan.

Performa dan Catatan Beruntun

Kekalahan di Guangzhou menjadi yang keempat secara beruntun bagi Eala dalam beberapa turnamen terakhir, sebagaimana dicatat oleh TennisWorldUSA (21 Oktober 2025). Media tersebut melaporkan bahwa Eala, yang menjadi unggulan keempat di turnamen ini, sempat memimpin lebih dulu sebelum akhirnya dikalahkan oleh Claire Liu dengan skor 2-6, 6-4, 6-4.

Dalam liputan TennisUpToDate (21 Oktober 2025), disebut bahwa Claire Liu, yang berstatus sebagai pemain kualifikasi, mampu bangkit setelah sempat tertinggal di set kedua. Media tersebut mencatat bahwa Eala memenangi set pertama 6-2 dan bahkan sempat unggul 4-2 di set kedua sebelum Liu membalikkan keadaan dan menutup dua set terakhir dengan skor 6-4, 6-4. Kemenangan ini disebut sebagai bukti ketangguhan Liu yang berhasil menjaga fokus hingga akhir laga setelah melalui babak kualifikasi.

Fokus pada Pemulihan dan Turnamen Berikutnya

Eala yang baru memenangkan satu pertandingan—yakni di US Open—sejak penampilan bersejarahnya dengan mencapai final di Eastbourne, kini berharap bisa bangkit secepatnya dari kekalahan pahit di Guangzhou. Menurut laporan LigaOlahraga.com (22 Oktober 2025), petenis muda asal Filipina itu dijadwalkan tampil di Hong Kong Open, yang akan menjadi turnamen terakhirnya pada musim ini dan akan dimulai pada 27 Oktober mendatang.

Dengan hasil ini, Alexandra Eala gagal menambah poin peringkat WTA dan akan berupaya menutup musim 2025 dengan performa lebih baik di Hong Kong. Meski hasil di Guangzhou mengecewakan, pemain berusia 20 tahun tersebut tetap dianggap sebagai salah satu talenta paling menjanjikan dari Asia Tenggara di dunia tenis putri profesional.