29.10.2025
Waktu membaca: 3 menit

Alcaraz Bingung Usai Kalah dari Norrie di Paris Masters

Alcaraz Bingung Usai Kalah dari Norrie di Paris Masters

Carlos Alcaraz mengaku bingung dengan hasil mengecewakan yang ia alami pada babak pembuka Paris Masters 2025, setelah kalah dari Cameron Norrie dengan skor 6-4, 3-6, 4-6 pada Selasa (28/10) malam waktu setempat atau Rabu dini hari WIB.

Petenis asal Spanyol itu datang ke Paris dengan kepercayaan diri tinggi. Setelah musim yang produktif, termasuk delapan gelar dan kembalinya ke peringkat satu dunia, Alcaraz tiba dengan ekspektasi besar untuk menutup musim dengan prestasi gemilang. Namun, harapan itu kandas lebih cepat dari dugaan.

“Saya datang ke sini dengan sangat baik. Saya datang ke sini dengan penuh energi. Saya datang dengan keyakinan bahwa saya bisa meraih hasil yang baik karena saya telah bermain tenis dengan sangat baik,” kata Alcaraz, dikutip dari ATP (Antaranews.com, 29 Oktober 2025).

Persiapan Matang Tidak Berbuah Manis

Alcaraz menegaskan bahwa dirinya berada dalam kondisi fisik dan mental yang prima sebelum turnamen dimulai. Ia bahkan sempat beristirahat setelah melewatkan turnamen di Shanghai demi mengisi ulang tenaga.

“Ini adalah tahun terbaik bagi saya dalam hal bermain di akhir tahun. Saya sudah berbicara dengan beberapa pemain lain dan tim saya bahwa saya merasa hebat,” ujarnya. “Di tahun-tahun lain saya merasa lelah, baik secara mental maupun fisik. Tapi tahun ini saya merasa baik. Saya melewatkan Shanghai dan sudah di rumah selama beberapa hari agar bisa menikmati diri dan bersantai. Jadi saya tidak tahu apa yang terjadi di sini,” ucap petenis berusia 22 tahun itu (Antaranews.com, 29 Oktober 2025).

Meskipun kecewa, Alcaraz menegaskan tidak akan menyerah begitu saja. “Ini adalah turnamen yang sulit bagi saya, tetapi saya akan menemukan solusinya, dan saya pasti akan bermain tenis yang hebat di sini,” tambahnya.

Evaluasi Diri dan Fokus Menuju ATP Finals

Kekalahan dari Norrie menjadi peringatan keras bagi Alcaraz yang tengah mempersiapkan diri menuju ATP Finals di Turin. Dengan waktu kurang dari dua minggu, ia harus melakukan evaluasi cepat untuk kembali ke performa terbaik.

“Saya akan berusaha mempersiapkan diri sebaik mungkin, datang ke Turin dan Piala Davis, dua turnamen penting yang akan saya hadapi,” ungkapnya. “Saat ini saya hanya ingin pulang, dan mari kita lihat apa yang akan saya lakukan. Tapi tentu saja saya akan berlatih keras agar hal seperti ini tidak terulang lagi,” sambung Alcaraz (Antaranews.com, 29 Oktober 2025).

Norrie Catat Kemenangan Bersejarah

Sementara itu, Cameron Norrie tampil luar biasa di hadapan publik Paris. Setelah kalah di set pertama, petenis Inggris itu bangkit dengan memanfaatkan variasi pukulan dan keuletannya dalam reli panjang. Ia menggunakan forehand topspin-nya dengan efektif, menekan Alcaraz dari garis belakang dan membuat lawannya kehilangan ritme permainan.

Kemenangan ini menjadi yang pertama bagi Norrie petenis peringkat satu dunia, memperbaiki rekor pertemuannya menjadi 3-5 melawan Alcaraz. “Saya tahu harus mengambil inisiatif sejak awal, dan saya mencoba melakukannya di setiap poin,” kata Norrie setelah laga (Antaranews.com, 29 Oktober 2025).

Alcaraz Akui Penampilan di Standar

Dalam evaluasi pasca-pertandingan, Alcaraz mengakui bahwa dirinya tidak bermain dengan level terbaik. “Saya banyak berlatih di sini, merasa hebat, bergerak di lapangan dengan baik, dan memukul bola dengan tajam,” ujarnya.

“Saya punya semua ide yang jelas, semua tujuan yang jelas. Tapi bahkan di set pertama yang saya menangi, saya merasa bisa bermain lebih baik. Di set kedua, saya mencoba memperbaiki permainan, tapi malah menjadi lebih buruk. Saya harus memuji Cam, karena dia tidak membiarkan saya bertahan atau kembali ke pertandingan,” kata Alcaraz (Antaranews.com, 29 Oktober 2025).