15.12.2025
Waktu membaca: 4 menit

Hasil Pertandingan Bundesliga Jerman SC Freiburg vs Borussia Dortmund: 1-1, Dortmund Kehilangan Momentum usai Kartu Merah dan Gagal Naik ke Posisi Dua

Hasil Pertandingan Bundesliga Jerman SC Freiburg vs Borussia Dortmund: 1-1, Dortmund Kehilangan Momentum usai Kartu Merah dan Gagal Naik ke Posisi Dua

Borussia Dortmund harus puas membawa pulang satu poin dari markas SC Freiburg setelah laga berakhir 1-1 di Europa-Park Stadion, Minggu (14/12/2025) waktu setempat. Dalam laporan Reuters, Dortmund sebenarnya tampil meyakinkan di babak pertama dan sempat berada di jalur kemenangan, tetapi kartu merah Jobe Bellingham mengubah arah pertandingan dan memaksa mereka bertahan hingga peluit akhir. 

ESPN mencatat Dortmund unggul lebih dulu lewat Ramy Bensebaini (31’), sebelum Freiburg menyamakan kedudukan melalui Lucas Höler (75’). Hasil imbang ini terasa makin “menyesakkan” karena Dortmund kehilangan kesempatan untuk mengambil alih posisi dua sebuah peluang yang terbuka setelah RB Leipzig tersandung di laga sebelumnya, sebagaimana ditulis Reuters.

Bensebaini Buka Skor, Dortmund Buang Peluang Emas di Babak Pertama

Fakta pertama dari laga ini adalah Dortmund sebetulnya punya modal untuk menuntaskan pertandingan lebih cepat. Reuters menulis Freiburg dibuat tertekan dalam babak pertama, dan Dortmund bahkan sempat mendapat peluang besar beruntun sebelum akhirnya unggul. Momen yang paling menggambarkan dominasi itu terjadi pada menit ke-21 ketika Carney Chukwuemeka menghantam tiang gawang. Reuters menyebut Dortmund juga melewatkan “sejumlah peluang emas” sebelum gol benar-benar tercipta. Pada akhirnya, kebuntuan pecah pada menit ke-31: Ramy Bensebaini menyambar dari jarak dekat untuk membawa Dortmund memimpin. Jika dilihat dari sisi ritme, gol ini semestinya menjadi pemantik Dortmund untuk mengunci laga. Namun, justru di sinilah masalahnya: Dortmund tidak menambah gol saat momentum sedang tinggi. Dalam pertandingan tandang Bundesliga, gagal menggandakan keunggulan saat lawan sedang limbung sering kali berarti membuka pintu drama di babak kedua dan itulah yang terjadi di Freiburg.

Kartu Merah Jobe Bellingham, Kesalahan Kobel Mengubah Arah Laga

Fakta kedua, yang paling menentukan jalannya pertandingan, terjadi di menit 53. Reuters menjelaskan Jobe Bellingham menerima kartu merah karena melakukan pelanggaran sebagai pemain terakhir terhadap Philipp Treu, yang mencoba memotong umpan buruk dari kiper Gregor Kobel. ESPN juga mencatat Bellingham diusir pada menit yang sama, membuat Dortmund bermain dengan 10 orang hampir sepanjang babak kedua. 

Situasi ini langsung menggeser peta pertandingan. Dortmund yang sebelumnya nyaman membangun serangan berubah menjadi tim yang fokus bertahan. Reuters menggambarkan Freiburg mulai mendapatkan ruang lebih besar untuk menyerang; Treu sempat melepaskan tembakan melenceng pada menit 64, dan tekanan tuan rumah terus meningkat.

Dalam catatan ESPN, dampak kartu merah itu terlihat jelas pada statistik: Freiburg menutup laga dengan 21 percobaan tembakan berbanding 9 milik Dortmund, serta unggul penguasaan bola 56,9% vs 43,1%. Bahkan urusan sepak pojok pun timpang Freiburg 6, Dortmund 0 yang memperlihatkan seberapa sering Dortmund dipaksa bertahan dalam blok rendah.

Höler Cetak Gol Spektakuler, Dortmund Gagal Rebut Posisi Dua

Fakta ketiga adalah cara Freiburg menyamakan skor: bukan sekadar gol biasa, tetapi gol yang “membakar” stadion. Reuters menulis Kobel sempat menepis tembakan Yuito Suzuki hingga membentur mistar pada menit 73 sebuah pertanda bahwa gol Freiburg tinggal menunggu waktu. Dua menit kemudian, Lucas Höler akhirnya menuntaskan pengepungan itu dengan penyelesaian spektakuler: mengontrol bola dengan satu sentuhan, lalu melepaskan volley keras ke pojok sisi jauh untuk membuat skor 1-1 pada menit 75. Setelah itu, Freiburg bahkan sempat memasukkan bola ke gawang lagi di akhir laga, tetapi Reuters mencatat gol tersebut dianulir karena offside. 

Dari kacamata klasemen, inilah yang membuat hasil ini terasa pahit buat Dortmund. Reuters menegaskan Dortmund kehilangan kesempatan naik ke peringkat dua. Versi tabel ESPN menunjukkan Dortmund tetap peringkat tiga dengan 29 poin, sejajar dengan RB Leipzig di posisi dua, sementara Bayern berada di puncak. 

Laga ini juga memperlihatkan betapa tipisnya garis antara “menang profesional” dan “kehilangan kontrol” di Bundesliga: Dortmund cukup bagus untuk memimpin, tetapi satu momen buruk umpan ceroboh, kartu merah, lalu tekanan beruntun membuat mereka pulang tanpa kemenangan. Freiburg, di sisi lain, pantas mendapat kredit karena tidak panik, sabar menaikkan tempo, dan akhirnya menemukan gol penyeimbang lewat penyelesaian yang akan terus diputar di highlight pekan ini.

Link sumber:

  1. Reuters – Ten-man Dortmund squander lead to stumble to 1-1 draw at Freiburg
    https://www.reuters.com/sports/soccer/ten-man-dortmund-squander-lead-stumble-1-1-draw-freiburg-2025-12-14/
  2. ESPN – Freiburg vs Borussia Dortmund (match summary & stats)
    https://global.espn.com/football/match/_/gameId/746842/borussia-dortmund-sc-freiburg
  3. Sky Sports – Live Commentary Freiburg vs Dortmund (timeline & attendance)
    https://www.skysports.com/football/sc-freiburg-vs-borussia-dortmund/535338