22.10.2025
Waktu membaca: 4 menit

Riot Games Perbarui Jalur Kualifikasi VCT Champions untuk 2026!

VCT Champions 2024

Riot Games selaku penyelenggara sirkuit kompetisi Valorant Championship Tour baru saja merilis informasi sistem kualifikasi baru menuju sirkuit VCT Champions yang sebelumnya dibocorkan dalam ‘Path to Champions‘. Menariknya, perombakan ini akhirnya akan memberi kesempatan bagi tim-tim kecil untuk unjuk gigi di level tinggi.

Dalam rilisan tersebut, mereka memaparkan cetak biru yang detail tentang bagaimana tim terbaik dari sirkuit terbuka bisa memperjuangkan tiket ke panggung paling bergengsi pada tahun 2026, serta peraturan baru untuk memastikan kompetisi tetap adil di Tier 2. Hal ini berlaku bagi semua region yang memiliki sirkuit VCT, sehingga jendela kompetisi diprediksi lebih intens dari musim sebelumnya.

Dengan gerbang yang kini terbuka, tentunya kamu yang memiliki tim juga berkesempatan untuk menembus Champions menghadapi tim-tim besar. Nah, apa saja yang harus diperhatikan saat memasuki musim baru nanti? 

Bantuan langsung dari penyelenggara

Melalui pembaruan ini, semuanya akan mengerucut pada Babak Playoff Stage 2: tim-tim Challenger teratas dari seluruh dunia akan lolos ke playoff ini untuk bertanding langsung melawan tim-tim mapan dari Liga Internasional dan berusaha merebut slot yang didambakan di turnamen Champions.

Bagian terbaiknya? Setiap tim yang berhasil mencapai Babak Playoff Stage 2 akan menerima tunjangan tunai sebesar $75,000 yang bisa dimanfatkan untuk menutup beban finansial seperti perjalanan internasional yang membutuhkan biaya penerbangan, visa, dan akomodasi. Ini merupakan komitmen serius dari Riot untuk menghadirkan kompetisi terbaik yang tidak terbatas oleh Tier.

Oleh karenanya, semua tim Challenger harus siap untuk menjelajah dunia di tahun 2026, dengan pertandingan yang berlangsung di hub Liga Internasional dan selama rangkaian Babak Playoff Stage 2. Ini akan menuntut kinerja optimal dari manajemen tim untuk memastikan skuadnya tidak terganjal oleh masalah dokumentasi.

Mengurai jalur kualifikasi internasional

Untuk menuju VCT Champions yang bergengsi, para peserta harus menempuh jalur kualifikasi yang berbeda-beda sesuai region mereka bermukim, sehingga ekspektasi tingkat kesulitan akan berbeda. Tentunya ini berarti menempuh jalur awal dari Challenger series dan melanjutkan seperti berikut:

  • VCT Americas: Tim teratas dari Challenger Amerika Utara dan Brazil akan mendapatkan tiket langsung gratis ke Path to Champions. Untuk region Amerika Latin akan dibagi menjadi wilayah Utara dan Selatan yang akan saling berhadapan di pertandingan final untuk merebut slot ketiga. Nantinya mereka akan dikumpulkan dalam Last Chance Qualifier untuk penentuan terakhir.
  • VCT EMEA: Di Eropa, Timur Tengah, dan Afrika, prosesnya lebih terkonsolidasi. Mereka akan kembali menjalankan sirkuit Challengers EMEA, dan empat tim teratas akan mendapatkan tempat mereka berdasarkan sistem poin yang dikumpulkan melalui performa mereka di turnamen-turnamen ini.
  • VCT Pacific: Region yang beragam ini memiliki pendekatan multi-aspek: tim nomor satu dari Challengers Asia Tenggara, Jepang, dan Korea masing-masing mendapatkan satu slot langsung, sedangkan slot terakhir akan diperebutkan dalam pertarungan sengit di Last Chance Qualifier antara tim teratas dari Asia Selatan, Oseania, serta tim peringkat kedua dan ketiga dari Asia Tenggara.
  • VCT China: Menunggu informasi lebih lanjut, bersamaan dengan pengumuman baru tentang kompetisi Valorant Mobile yang mungkin akan dirilis dalam waktu dekat.

Aturan tim akademi/afiliasi dan kebijakan transfer

Lebih jauh, Riot juga membahas mengenai kebijakan yang mengatur tim-tim Akademi yang notabene berafiliasi dengan tim induk mereka yang bermain di sirkuit franchise.

Untuk tahun 2026, jika sebuah tim Akademi finis di posisi terbawah liga Challengers mereka, mereka harus berjuang seperti tim lain untuk mempertahankan tempatnya. Langkah ini ditujukan untuk menjamin kompetisi yang lebih ketat dan adil.

Menariknya, tim Afiliasi/Akademi yang sebelumnya dibatasi ruang geraknya kini memiliki kesempatan untuk bisa menembus Path to Champions tanpa harus memutus hubungannya dengan tim induk. Untuk mencegah kecurangan, Riot menetapkan pembatasan ketat terhadap perpindahan pemain, seperti memblokir transfer di antara roster utama dan roster afiliasi selama periode penentuan playoff dan Champions.

Terkait transfer, Riot menetapkan aturan roster Challenger standar, yakni 3 pemain dari region lokal dan 2 impor. Khusus Path to Champions 2026, Riot memberikan pengecualian untuk playoff Liga Internasional: tim Challenger di region Americas, EMEA, dan Pacific akan diizinkan bertanding dengan pemain berusia 16 tahun ke atas, dan dengan maksimal dua pemain impor.

Terakhir, untuk mematuhi hukum negara Tiongkok, Riot mewajibkan usia minimum 18 tahun untuk semua peserta. Ini berarti sebuah tim yang lolos dengan bintang muda berusia 17 tahun kemungkinan harus melakukan rotasi roster apabila menembus playoff

Inisiatif tahun 2026 ini merupakan langkah besar menuju penyatuan ekosistem partner dan terbuka. Riot bahkan mengisyaratkan tinjauan kebijakan yang lebih luas, yang bertujuan untuk memiliki satu set aturan yang sepenuhnya seragam untuk semua pihak saat lanjut ke musim 2027 nanti. Untuk saat ini, pesannya jelas: jalannya sudah ditetapkan, aturannya sudah didefinisikan, dan peluangnya terbuka lebar untuk direbut.