17.10.2025
Waktu membaca: 3 menit

Karmine Corp Dikabarkan Siap Angkut dos9 dari Boom Esports

dos9 of Boom Esports 2025

Pemain impor satu-satunya di skuad Valorant Boom Esports, Dastan “dos9” Zhumagali, dikabarkan telah menjadi target dari organisasi Karmine Corp di Eropa untuk melengkapi komposisinya sebelum musim kompetisi VCT 2026 dimulai.

Kabar mengejutkan ini baru saja dilaporkan oleh reporter kompetisi Alejandro Gomis, yang menyebutkan bahwa fragger asal Kazakhstan itu telah mendapatkan tawaran sebelum timnya berangkat ke Bangkok untuk mengikuti laga Ascension 2025. Sebelumnya, Ia disebut masuk ke dalam daftar sebagai pemain cadangan bersama dengan seniornya, Fikri “Famouz” Zaki.

Meski belum ada alasan yang jelas, pemain tersebut dikabarkan tidak senang dengan performa timnya yang menurun dari Stage 1 menjadi lelucon di Stage 2 beberapa waktu lalu. Manajemen Boom Esports kemudian melakukan rotasi dengan merekrut pemain baru dari level akademi, Jonathan “Natz” Adiputra dan Michael “Whitecat” Yuzon, untuk menyegarkan taktiknya.

Berdasarkan kabar tersebut, dos9 kini sedang di tahap terakhir untuk merampungkan kontraknya dan kemungkinan akan menuju markas KC sebelum akhir laga Ascension musim ini. Tim dari Perancis itu diduga sedang menegosiasikan kontrak pemain lainnya untuk mengisi beberapa pos yang baru saja kosong.

Beberapa waktu lalu, mereka telah berpisah dengan Efe “Elite” Teber dan dikabarkan akan segera melepas satu posisi lagi yang sepertinya akan diisi oleh dos9. Mempertimbangkan bursa transfer yang masih terbuka, mereka terlihat tak ingin terburu-buru untuk menentukan lineup-nya selagi masih ada kesempatan dari luar region.

Ujung tombak Boom Esports

Meski sejauh ini Boom Esports tampil solid tanpa kedua pemain utamanya, kepergian dos9 tentu akan menjadi kabar mengecewakan bagi para penggemar setianya, mengingat Ia merupakan salah satu personil yang tampil luar biasa sepanjang musim ini.

Dalam Pacific Stage 1 2025, Ia memperkuat strategi timnya dan membawa mereka keluar sebagai juara grup dengan hasil kemenangan tak terputus yang menjadi pencapaian terbesar The Hungry Beast musim ini. Sayangnya, penampilan kuatnya tak cukup untuk membawa mereka lebih jauh dalam meladeni fase playoff.

Keperkasaan tersebut lantas secara mengejutkan pudar saat Boom Esports tampil di Stage 2. Meski dos9 masih menunjukkan permainan individu yang apik, performa keseluruhan timnya tak cukup untuk menghentikan mereka dari rangkaian kekalahan yang panjang. Pada akhirnya, mereka menutup Stage 2 di peringkat buntut dan terdepak ke relegasi Ascension, bersama dengan Nongshim RedForce yang gagal menuntaskan playoff lebih jauh dan gagal menambah poin klasemen.

Di sisi lain, Famouz yang populer sebagai ikon tim tersebut mendapatkan kritik akibat perbedaan performa individu yang jomplang saat transisi dari Stage 1 ke Stage 2.