12.11.2025
Waktu membaca: 3 menit

WNBA Offseason 2026: Badai Perombakan Menggantung di Pasar FA, Ekspansi Bikin Peta Kekuatan Berubah

WNBA Offseason 2026: Badai Perombakan Menggantung di Pasar FA, Ekspansi Bikin Peta Kekuatan Berubah

Isu perombakan roster untuk musim 2026 mulai mengemuka di WNBA. Dua faktor kunci yang bikin offseason nanti terasa “gemuk”: kelas free agent bertabur bintang dan masuknya dua tim ekspansi (Toronto & Portland) pada 2026. Kombinasi ini berpotensi memecah super-team, membuka jalur sign-and-trade, dan mengubah hierarki konferensi. 

Timeline & aturan inti FA (patokan terbaru)

  • 11–20 Januari: jendela qualifying offers dan core designation.
  • 21 Januari: negosiasi kontrak boleh dimulai.
  • 1 Februari: kontrak boleh ditandatangani.
    Itu pola kalender resmi untuk FA 2025 yang jadi acuan praktis menuju 2026 (kebiasaan WNBA cenderung serupa tahun ke tahun). 

Apa itu “core designation”? Tim hanya boleh “meng-core” 1 veteran FA; pemain yang di-core otomatis menerima core qualifying offer berupa kontrak supermax satu tahun dan selama periode FA hanya boleh negosiasi dengan tim yang menempelkan core tersebut. 

Kelas FA 2026: Nama-nama besar bikin pasar panas

Tracker kontrak menampilkan daftar panjang UFA potensial, termasuk nama sekelas A’ja Wilson, Jackie Young, Chelsea Gray, Breanna Stewart, Jonquel Jones, Sabrina Ionescu, Jewell Loyd, Kelsey Plum, Napheesa Collier, Ezi Magbegor, Kahleah Copper, Arike Ogunbowale dan banyak lagi. Komposisi seperti ini hampir pasti memaksa beberapa tim juara/penantang untuk memilih prioritas, membuka opsi extend-and-trade atau sign-and-trade

Ekspansi 2026: Toronto & Portland mengganggu pasar

  • Toronto resmi jadi franchise ke-14 dan debut 2026tim WNBA pertama di luar AS. Dampaknya: slot roster baru, menit bermain baru, dan kebutuhan cap yang bisa menyedot FA tier-2/3 yang mengejar peran lebih besar.
  • Portland ditetapkan sebagai franchise ke-15 dan juga debut 2026; proyek infrastruktur (termasuk rencana fasilitas latihan bersama Thorns) menandakan klub siap belanja dan menarik FA. 

Tim dengan keputusan besar

  • New York Liberty Banyak pilar yang memasuki siklus kontrak 2026, sementara Jonquel Jones baru menjalani operasi pergelangan kaki kanan (Okt 2025). Kesehatan JJ + negosiasi bintang lain bisa menggeser strategi (pertahankan inti vs retool terukur). 
  • Las Vegas Aces Inti juara yang mahal (A’ja, Jackie, Gray, dsb.) membuat prioritas ulang gaji tak terelakkan. S&T jadi skenario realistis bila semua pihak ingin menang-menang. (Lihat daftar FA 2026). 
  • Connecticut Sun Siklus penggunaan core pada bintang seperti Alyssa Thomas menuntut ketepatan waktu: kapan men-core lagi, kapan membuka opsi trade agar aset tidak hilang gratis.
  • Golden State Valkyries Tim ekspansi 2025 ini agresif membangun infrastruktur dan basis fans; daya tarik fasilitas/market Bay Area bisa memikat FA pelapis penting (defense/spacing).

Skenario yang paling sering dibahas jelang 2026

  1. Core vs komitmen multi-tahun Meng-core bintang memang menjaga hak eksklusif, tapi tidak selalu optimal jika pemain mengincar kontrak panjang; extend-and-trade bisa jadi solusi tengah. 
  2. Health watch memengaruhi valuasi Kasus Jonquel Jones (ankle surgery) contoh nyata bagaimana kesehatan di offseason langsung memengaruhi strategi tawar. 
  3. Ekspansi = peluang menit & cap Toronto/Portland membuka kursi starter baru dan kebutuhan kepemimpinan veteran; FA tier-2/3 berpotensi naik kelas peran. 
  4. Round-up FA 2026 Dengan kelas sedalam ini, ketegangan FA berpotensi menyaingi offseason paling heboh WNBA era modern. (Basis data nama & status kontrak: Spotrac).