Nominal Kenan Yildiz, Arda Guler, dan Can Uzun Melesat di Bulan Oktober

Dalam periode international break beberapa waktu terakhir ini, trio generasi emas Timnas Turki yang terdiri dari Kenan Yildiz, Arda Guler, dan Can Uzun mencatatkan lonjakan taksiran transfer signifikan penampilan bagus mereka dalam memperkuat negaranya, sekaligus beberapa penampilan terakhir bersama klub masing-masing sebelum memasuki jeda.

Di dua kualifikasi terakhir, Timnas Turki menunjukkan permainan yang solid nan agresif untuk melibas Bulgaria (12/10) dan Georgia (15/10) dengan skor fantastis. Terkhusus Yildiz, pemain berusia 20 tahun itu telah terlibat dalam gol melawan dua negara tersebut dan mendulang pujian berkat pergerakannya yang sulit dibendung lawan.

Di garis yang sama, Ia ditopang oleh Guler yang memberikan kestabilan bagi segitiga tengah Turki yang diisi olehnya, Ismail Yukses, dan Hakan Calhanoglu. Meski tidak mencetak gol dalam kualifikasi Oktober ini, visinya dalam proses distribusi bola dan mengisi celah saat transisi menyerang maupun bertahan disebut menjadi kunci dari kestabilan tim asuhan Vincenzo Montella tersebut.

Bergeser ke ujung tombak, Uzun yang baru menginjak usia 19 tahun mendapat kehormatan untuk memperkuat tim tersebut, meskipun memulai dari bangku cadangan. Walau demikian, potensi dan penampilannya saat bermain di depan seorang diri jelas tidak bisa diremehkan begitu saja.

Magisches Dreieck für die Türkei 🌟🌟🌟

Zwei weitere hatten auch mal 45 Mio. € – die komplette Liste: https://t.co/hEn3TzHebm pic.twitter.com/cpYhsPlSP7

— Transfermarkt (@Transfermarkt) October 15, 2025

Dari sisi klub, Yildiz dan Uzun tentunya juga sama menariknya untuk dibahas, dan kini menjadi incaran dari klub-klub besar. Di Serie A, Yildiz kini tak pernah absen dalam memperkuat Juventus dan kerap menjadi sosok yang bersinar dalam situasi-situasi sulit, baik dalam kompetisi lokal maupun Champions. Sementara itu, Uzun menjadi sensasi besar di Bundesliga sebagai penyerang terbaik Eintracht Frankfurt dengan total perolehan sementara 4 gol dan 2 asis dari 4 pertandingan, hanya tertinggal dari Harry Kane di peringkat pertama.

Berdasarkan performa terakhir mereka dalam kurang lebih sebulan terakhir, Transfrmarkt menaksir nilai transfer Yildiz kini di kisaran 75 juta Euro (sebelumnya 50 juta Euro di akhir musim 2024/25), Uzun di kisaran 45 juta Euro (sebelumnya 18 juta Euro di akhir musim 2024/25), dan Guler di kisaran 60 juta Euro (sebelumnya 45 juta Euro di akhir musim 2024/25).

Target panas untuk musim 2026/27

Meskipun harga taksiran mereka mengalami kenaikan, sepertinya ini tidak akan menyurutkan minat tim-tim besar untuk merekrut mereka sebagai amunisi baru ketika musim 2026/27 datang. Bahkan beberapa pelatih dari luar klub mereka telah terang-terangan memberikan pujian dan berharap bisa menggandeng salah satu untuk bermain di asuhannya.

Target terbesar tentunya ada pada Yildiz yang kemungkinan besar akan memperoleh tawaran besar dari yang didapatnya selama masih di Juventus. Klub Liga Inggris seperti Manchester City dan Manchester United, hingga mantan klub akademinya Bayern Munchen, dikabarkan terus aktif memantau perkembangannya dan menanti saat yang tepat untuk membuka negosiasi.

Di saat yang sama, Uzun yang tampil luar biasa bersama Frankfurt sejak awal musim ini kemungkinan akan meneruskan jejak para seniornya yang mendapatkan panggilan dari klub besar dan pindah keluar Jerman. Terakhir kali, tim Elang Jerman itu menyaksikan penampilan fenomenal dari striker muda Perancis, Hugo Ekitike, yang membuatnya jadi incaran utama Liverpool dan keluar setelah memperkuat mereka selama satu musim.

Sementara itu, Guler yang agak melempem di asuhan Xabi Alonso mungkin kurang menarik di mata sebagian besar penonton yang baru mengikuti La Liga di musim ini. Kendati demikian, potensinya sebagai pemain nomor 10 elit tentunya masih belum menurun dan tetap menarik bagi klub-klub besar yang sangat menginginkan adanya pemain dengan fleksibilitas tinggi seperti dirinya.