13.10.2025
Waktu membaca: 2 menit

Marc Márquez Berhasil Jalani Operasi Bahu Usai Kecelakaan di MotoGP Indonesia

Marc Márquez Berhasil Jalani Operasi Bahu Usai Kecelakaan di MotoGP Indonesia

Marc Márquez, pembalap pabrikan Ducati dan juara dunia MotoGP 2025, berhasil menjalani operasi bahu kanan setelah mengalami patah tulang saat MotoGP Indonesia di Mandalika pada 5 Oktober 2025. Cedera terjadi ketika Marco Bezzecchi salah menilai pengereman dan menabrak bagian belakang motor GP25 Márquez, sehingga kedua pembalap terjatuh ke gravel trap hanya hanya setelah tujuh lap.

Setelah pemeriksaan awal di sirkuit, Márquez terdiagnosis patah tulang bahu dan segera terbang kembali ke Spanyol untuk pemeriksaan medis lanjutan dan tindakan operasi, dikutip dari Autosport.com.

Operasi berhasil, proses pemulihan dimulai

Menurut pernyataan resmi Ducati:

“Marc Márquez telah menjalani operasi yang sukses di Ruber Internacional Hospital, Madrid, Spanyol. Tim medis yang sama yang memeriksanya seminggu sebelumnya menemukan bahwa patah tulang korakoid dan kerusakan ligamen tidak menunjukkan tanda stabilisasi yang cukup setelah seminggu diimobilisasi. Karena risiko instabilitas tersisa, diputuskan untuk melakukan stabilisasi bedah dan perbaikan ligamen akromioklavikula.”

Operasi ini merupakan opsi yang sudah dipertimbangkan sejak awal jika perawatan konservatif gagal. Ducati menambahkan bahwa Márquez kini berada di rumah dan akan melanjutkan proses pemulihan, sementara waktu kembalinya ke lintasan akan ditentukan berdasarkan perkembangan kondisinya.

Absensi di Australia dan Malaysia

Belum ada kepastian kapan Márquez akan kembali balapan. Namun, ia dipastikan melewatkan setidaknya dua seri berikutnya, yaitu Australian Grand Prix di Phillip Island akhir pekan ini dan Grand Prix Malaysia minggu berikutnya.

Selama absen, test rider Ducati, Michele Pirro, akan menggantikan posisi Márquez di Phillip Island, sementara pengganti untuk Malaysia belum dikonfirmasi. Tim Ducati juga menekankan bahwa pemulihan yang tuntas lebih penting daripada kembali terlalu cepat, agar tidak memengaruhi performa di sisa musim.

Rekam jejak impresif di musim 2025

Márquez, 32 tahun, telah memastikan gelar MotoGP 2025 ke-7 dalam kariernya, setelah mendominasi musim ini dengan memenangkan 11 dari 18 grand prix. Dengan tersisa empat seri lagi, pencapaian ini menunjukkan keunggulan luar biasa, meski cedera menimbulkan tantangan baru bagi pembalap Spanyol itu.

Penggemar dan tim Ducati berharap Márquez kembali dalam kondisi prima untuk mempertahankan dominasi dan tampil maksimal di sisa musim.