14.10.2025
Waktu membaca: 6 menit

DWCS Season 9 Week 10: Peluang Terakhir Rebut Kontrak UFC

DWCS Season 9 Week 10: Peluang Terakhir Rebut Kontrak UFC

Ajang Dana White’s Contender Series (DWCS) Season 9 Week 10 akan menjadi babak pamungkas yang menentukan siapa saja petarung muda yang layak masuk ke UFC. Diselenggarakan di UFC Apex, Las Vegas, pada Selasa malam waktu setempat atau Rabu pagi, 15 Oktober 2025 pukul 07.00 WIB di ESPN+, enam pertarungan dari berbagai divisi siap memperebutkan perhatian Dana White.

Musim kesembilan DWCS telah menghadirkan banyak talenta baru yang kini berkiprah di pentas utama UFC, dan Week 10 menjadi kesempatan terakhir bagi para peserta untuk menunjukkan kemampuan terbaik mereka. Tekanan besar, ekspektasi tinggi, dan peluang langka menjadikan pagi ini sebagai salah satu episode paling emosional sepanjang musim.

Kartu Pertandingan Week 10

Berikut daftar pertarungan resmi DWCS Week 10 

Divisi Pertarungan
Light Heavyweight Freddy Vidal vs Levi Rodrigues
Bantamweight Kwon Won Il vs Juan Díaz
Featherweight Marwan Rahiki vs Ananias Mulumba
Welterweight Michael Oliveira vs Victor Valenzuela
Middleweight Mario Mingaj vs Wes Schultz
Heavyweight Azamat Nuftillaev vs Jovan Leka

Light Heavyweight: Freddy Vidal vs Levi Rodrigues

Pertarungan antara Freddy Vidal dan Levi Rodrigues diprediksi menjadi sorotan utama karena keduanya dikenal memiliki gaya menyerang eksplosif. Vidal, petarung asal Brasil, sebelumnya pernah tampil di ajang DWCS namun gagal mengamankan kontrak. Kali ini ia kembali dengan tekad untuk membuktikan bahwa dirinya pantas berada di UFC. Menurut Cageside Press (12 Oktober 2025), Vidal telah meningkatkan kemampuan ground dan kondisinya dengan berlatih di American Top Team menjelang laga ini.

Di sisi lain, Levi Rodrigues, juga berasal dari Brasil, membawa rekor tak terkalahkan dengan seluruh kemenangan diraih lewat KO/TKO. Ia dikenal agresif dan memiliki striking tajam yang bisa menjadi ancaman besar bagi Vidal. Pertarungan ini diprediksi berlangsung cepat dan berpotensi berakhir lewat penyelesaian di ronde awal.

Freddy Vidal dan Levi Rodrigues face-off di DWCS Week 10 Las Vegas

Bantamweight: Kwon Won Il vs Juan Díaz

Pertarungan kelas bantam ini menampilkan kontras gaya yang menarik. Kwon Won Il, petarung asal Korea Selatan, dikenal dengan kemampuan striking mematikan dan catatan kemenangan impresif melalui KO/TKO di ajang-ajang regional Asia. Menurut Cageside Press (12 Oktober 2025), Kwon bertekad membuktikan bahwa dirinya layak mendapat tempat di UFC setelah tampil konsisten di level internasional.

Sementara itu, Juan Díaz, petarung asal Puerto Riko, dikenal memiliki kemampuan teknik campuran yang solid dengan keunggulan di permainan . Díaz kerap memanfaatkan grappling untuk mendikte tempo pertarungan, menjadikannya lawan berbahaya bagi siapa pun yang mengandalkan striking.

Pertemuan dua gaya berbeda ini — antara agresivitas stand-up Kwon dan kemampuan kontrol di ground milik Díaz — diprediksi menghasilkan duel menarik yang bisa berakhir cepat jika salah satu berhasil mengeksekusi rencananya sejak awal. Kwon Won-Il dan Juan Diaz face-off di DWCS Week 10 Las Vegas

Featherweight: Marwan Rahiki vs Ananias Mulumba

Pertarungan kelas bulu ini mempertemukan Marwan Rahiki, petarung berdarah Maroko yang kini berbasis di Australia. Ia dikenal agresif dan memiliki catatan 100 persen kemenangan lewat penyelesaian, tanpa pernah menang lewat keputusan juri. Rahiki memenangkan dua gelar dalam dua pertarungan terakhirnya dan dikenal memiliki variasi striking mematikan, mulai dari kombinasi pukulan hingga serangan lutut yang mampu mengakhiri laga dalam sekejap.

Sementara itu, Ananias Mulumba berasal dari Kongo dan membawa rekor profesional 9–2. Berdasarkan catatan Tapology (12 Oktober 2025), Mulumba dikenal sebagai petarung eksplosif yang mampu menyelesaikan pertarungan melalui KO, TKO, maupun submission. Analisis dari Cageside Press (12 Oktober 2025) menilai Mulumba memiliki ground-and-pound kuat serta ancaman submission yang bisa membalikkan keadaan kapan saja.

Kombinasi gaya berbeda antara Rahiki yang berorientasi pada striking dan Mulumba yang unggul dalam grappling menjadikan duel ini salah satu pertarungan paling menarik di Week 10. Melihat catatan penyelesaian keduanya, laga ini berpotensi berakhir cepat melalui KO, TKO, atau submission di ronde awal.

Marwan Rahiki dan Ananias Mulumba face-off di DWCS Week 10 Las Vegas

Welterweight: Michael Oliveira vs Victor Valenzuela

Pertarungan di kelas welterweight antara Michael Oliveira (Brasil) dan Victor Valenzuela (Chile) menjadi salah satu duel paling menarik di Week 10. Keduanya dikenal sebagai petarung bermental finisher dengan gaya menyerang agresif dan tempo tinggi.

Menurut UFC.com (13 Oktober 2025), duel ini disebut sebagai “intriguing clash of welterweight finishers” karena baik Oliveira maupun Valenzuela sama-sama memiliki potensi besar untuk mengakhiri pertarungan lewat KO atau TKO. Oliveira digambarkan sebagai petarung teknis dengan kombinasi striking presisi dan stamina luar biasa, sementara Valenzuela dikenal berani menekan sejak awal dan memaksa duel jarak dekat untuk mencari peluang penyelesaian.

Dengan karakter serangan agresif dari kedua sisi, pertarungan ini berpotensi menghadirkan aksi cepat dan menjadi salah satu duel paling atraktif dalam penutupan musim DWCS Season 9.

Michael Oliveira dan Victor Valenzuela face-off di DWCS Week 10 Las Vegas

Middleweight: Mario Mingaj vs Wes Schultz

Pertarungan di kelas menengah akan mempertemukan Mario Mingaj asal Albania dengan Wes Schultz dari Amerika Serikat. Mingaj datang dengan status tak terkalahkan dan sebagian besar kemenangannya diraih melalui submission. Ia dikenal memiliki kemampuan teknik solid di lantai dan ketenangan dalam membaca celah lawan.

Sementara itu, Wes Schultz kembali tampil di ajang DWCS setelah sempat gagal mendapatkan kontrak pada kesempatan sebelumnya. Schultz berambisi menebus kegagalannya dengan performa lebih agresif dan percaya diri. Ia dikenal tangguh secara fisik serta memiliki kemampuan untuk mempertahankan tekanan di ronde-ronde panjang.

Pertarungan ini mempertemukan dua pendekatan berbeda: teknik grappling dan ketenangan Mingaj melawan ketahanan fisik serta determinasi tinggi milik Schultz. Jika Mingaj mampu mengatur tempo dan memanfaatkan transisi ke ground, ia berpeluang meraih kemenangan lewat submission. Namun, jika Schultz mampu memaksakan ritme cepat dan pertarungan jarak dekat, hasilnya bisa berbalik di tangan petarung Amerika tersebut.

Mario Mingaj dan Wes Schultz face-off di DWCS Week 10 Las Vegas

Heavyweight: Azamat Nuftillaev vs Jovan Leka

Sebagai penutup pagi waktu Indonesia, duel heavyweight antara Azamat Nuftillaev (Uzbekistan) dan Jovan Leka (Albania) akan menjadi salah satu pertarungan paling dinantikan di Week 10. Berdasarkan data Tapology (12 Oktober 2025), keduanya sama-sama memiliki catatan impresif dengan mayoritas kemenangan diperoleh melalui KO atau TKO.

Azamat Nuftillaev membawa rekor profesional 17–1–1 dengan reputasi sebagai petarung agresif dan pukulan keras yang mampu mengakhiri laga dalam waktu singkat. Di sisi lain, Jovan Leka memiliki rekor 10–2 dan juga dikenal sebagai finisher yang berani bertukar serangan sejak awal ronde.

Menurut analisis dari Cageside Press (12 Oktober 2025), duel ini berpotensi menghadirkan penyelesaian cepat mengingat gaya menyerang keduanya yang eksplosif. Pertarungan heavyweight ini pun menjadi kandidat ideal untuk menutup DWCS Season 9 dengan aksi keras yang memuaskan penonton di pagi hari waktu Indonesia.

Azamat Nuftillaev dan Jovan Leka face-off di DWCS Week 10 Las Vegas

Week 10 Dana White’s Contender Series Season 9 bukan sekadar episode terakhir, melainkan malam penuh mimpi dan tekanan di mana masa depan enam petarung dipertaruhkan. Para peserta datang dari berbagai negara, membawa gaya, semangat, dan cerita berbeda, namun memiliki satu tujuan yang sama — kontrak UFC.

Week 10 menjadi kesempatan terakhir bagi para petarung untuk meninggalkan kesan dan membuktikan bahwa mereka pantas meraih kontrak UFC.

Acara ini akan disiarkan pada Rabu pagi waktu Indonesia, menandai akhir perjalanan DWCS musim ini dan mungkin awal karier besar bagi beberapa nama baru di dunia MMA.