26.11.2025
Waktu membaca: 3 menit

BWF World Tour Finals 2025: Lima Wakil Indonesia Amankan Tiket, Tantangan Berat Menanti

BWF World Tour Finals 2025: Lima Wakil Indonesia Amankan Tiket, Tantangan Berat Menanti

Penghitungan poin BWF Race to Finals 2025 resmi ditutup usai berakhirnya Australian Open 2025 akhir pekan lalu. Dari rangkaian turnamen elite sepanjang tahun, lima wakil Indonesia berhasil memastikan diri lolos ke BWF World Tour Finals 2025, yang akan digelar pada 17-21 Desember 2025 di Hangzhou Olympic Sports Centre Gymnasium, Hangzhou, China (BWF World Tour).

Lolosnya lima wakil Indonesia ini menandai konsistensi Merah-Putih di level elite, meski beberapa di antaranya harus melalui drama hingga babak final Australian Open untuk mengamankan tiket.

Fajar/Fikri dan Jafar/Felisha: Lolos Meski Gagal Juara

Dua pasangan Indonesia—ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri dan ganda campuran Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu—menghadapi momen krusial di Australian Open. Keduanya sukses mencapai final, syarat terakhir untuk memastikan tiket ke Finals. Namun, sayangnya, kedua pasangan gagal menjadi juara.

  • Fajar/Fikri kalah dari junior mereka sendiri, Raymond Indra/Nikolaus Joaquin, di turnamen World Tour Super 500. Hasil ini memberikan tambahan 7.800 poin, cukup untuk menempati posisi 8 besar ranking Race to Finals namun masih berada di duet Taiwan Chiu Hsiang Chieh/Wang Chi Lin, dengan selisih tipis 130 poin.
  • Jafar/Felisha ditaklukkan oleh Chen Tang Jie/Toh Ee Wei (Malaysia), yang juga lolos ke Finals sebagai Juara Dunia dan ranking tinggi.

Meski gagal juara, pencapaian kedua pasangan tetap signifikan karena mengamankan tiket ke turnamen eksklusif yang hanya diikuti 8 pemain/pasangan terbaik tiap kategori.

Wakil Indonesia dengan Peringkat Tertinggi

Di sektor tunggal putri dan ganda campuran, Indonesia juga menempatkan wakil di papan :

  • Putri Kusuma Wardani (tunggal putri) menempati posisi 5 ranking Race to Finals 2025 dengan 79.620 poin, mengungguli beberapa tunggal putri kuat dari Thailand dan Jepang.
  • Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani (ganda campuran) juga berada di posisi 5 besar, mengungguli peraih medali perak Olimpiade Paris 2024, Liang Wei Keng/Wang Chang (China).

Sayangnya, hanya empat kontestan teratas tiap kategori yang mendapat status unggulan dalam undian grup, sehingga wakil Indonesia berpotensi menghadapi lawan favorit sejak babak penyisihan.

Hasil Akhir Ranking Race to Finals 2025 – Wakil Indonesia

Berikut ringkasan posisi wakil Indonesia di ranking akhir:

Tunggal Putra

    1. Jonatan Christie – 80.740 poin

Tunggal Putri

    1. Putri Kusuma Wardani – 79.620

Ganda Putra

    1. Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani – 80.250
    2. Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri – 66.590

Ganda Campuran

    1. Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu – 72.700

Sementara itu, posisi teratas didominasi pemain-pemain elite dunia, seperti Kunlavut Vitidsarn (Thailand) di tunggal putra, An Se-young (Korea Selatan) di tunggal putri, dan duet Dechapol Puavaranukroh/Supissara Paewsampram (Thailand) di ganda campuran.

Persiapan Menuju Finals

Dengan tiket ke BWF World Tour Finals 2025 di tangan, semua wakil Indonesia harus siap menghadapi persaingan sengit di Hangzhou. Status unggulan yang terbatas berarti kemungkinan bertemu favorit juara sejak babak penyisihan terbuka. Momentum dan konsistensi dari turnamen sepanjang tahun akan menjadi kunci, terutama bagi Fajar/Fikri dan Jafar/Felisha yang baru saja menjalani tekanan di final Australian Open.

Turnamen ini bukan hanya soal gelar, tapi juga pembuktian bahwa wakil Indonesia mampu bersaing di level tertinggi dan mempertahankan dominasi Merah-Putih di dunia bulu tangkis.