02.12.2025
Waktu membaca: 4 menit

Klasemen Sementara Super League 2025/26: Borneo FC Tumbang, Persaingan Enam Besar Makin Panas

Klasemen Sementara Super League 2025/26: Borneo FC Tumbang, Persaingan Enam Besar Makin Panas

Musim 2025/26 BRI Super League terus menghadirkan kejutan dan drama. Setelah start impresif, Borneo FC akhirnya menelan kekalahan perdana, membuka peluang bagi rival-rival terdekat untuk memangkas jarak di papan . Seperti dilaporkan detikSport, kekalahan ini membuat persaingan enam besar semakin sengit, dan tidak ada tim yang benar-benar aman di posisi puncak.

Klasemen Sementara Super League 2025/26

Berikut klasemen sementara per 2 Desember 2025 menurut I-League:

Pos Klub Main Menang Seri Kalah Poin
1 Borneo FC Samarinda 12 11 0 1 33 (I-League)
2 Persija Jakarta 13 9 2 2 29 (I-League)
3 Persib Bandung 11 8 1 2 25 (I-League)
4 PSIM Yogyakarta 13 6 4 3 22 (I-League)
5 Malut United FC 12 6 4 2 22 (I-League)
6 Bhayangkara Presisi Lampung FC 13 5 4 4 19 (I-League)

Seperti dianalisis Bola.com, selisih poin yang tipis membuat setiap tim papan bisa saling salip jika memaksimalkan hasil di sisa musim.

Borneo FC: Tumbang Tapi Masih Pimpin Klasemen

Meskipun kalah, Borneo FC tetap memuncaki klasemen dengan 33 poin. DetikSport menyebut kekalahan perdana ini menjadi ujian mental bagi Pesut Etam. Tim yang sebelumnya hampir tak terkalahkan kini harus menghadapi tekanan dari rival-rival yang semakin percaya diri.

Highlight pemain kunci:

  • Esteban Vizcarra – kreator serangan yang selalu menentukan ritme lini tengah.
  • Marc Klok – jangkar bertahan yang mampu memutus serangan lawan.
    Menurut Bola.com, kedua pemain ini akan menjadi kunci Borneo untuk bangkit di laga-laga sisa musim.

Persija Jakarta: Penantang Terdekat Borneo

Persija kini berada di posisi kedua dengan 29 poin dari 13 laga. DetikSport melaporkan, konsistensi hasil positif membuat Macan Kemayoran menjadi ancaman nyata bagi Borneo.

Highlight pemain kunci:

  • Bruno Matos – motor serangan Persija yang rajin mencetak gol dan assist.
  • Rachmat Irianto – bek tangguh yang mampu mengamankan lini belakang dan membantu build-up. 

Jika Persija terus menjaga performa, mereka punya peluang menyalip Borneo, apalagi sisa laga menghadapi tim papan bisa menjadi kesempatan emas.

Persib Bandung: Peluang Besar dengan Laga Tunda

Persib Bandung duduk di peringkat tiga dengan 25 poin dari 11 laga, tapi masih punya dua laga tunda. I-League mencatat bahwa kemenangan di dua laga tersebut bisa membawa Persib naik ke posisi kedua atau bahkan mendekati Borneo.

Highlight pemain kunci:

  • Joey Pelupessy – calon gelandang jangkar yang disiplin, penting dalam menjaga keseimbangan tim. 
  • David da Silva – striker andalan yang konsisten mencetak gol di setiap laga.

Persib harus memaksimalkan laga tunda ini untuk menambah momentum di paruh kedua musim.

PSIM Yogyakarta & Malut United: “Dark Horse” Kompetisi

PSIM Yogyakarta dan Malut United kini berada di peringkat 4–5 dengan 22 poin. DetikSport menyebutkan bahwa kedua tim ini mengejutkan banyak pihak dengan performa stabil. Jika mampu mempertahankan ritme permainan, mereka bisa menjadi pengacau di persaingan papan .

Highlight pemain kunci:

  • PSIM: Andik Vermansyah, kreator serangan yang bisa membuka pertahanan lawan.
  • Malut United: Fandi Eko, striker muda yang tajam di depan gawang. 

Bhayangkara Presisi Lampung FC: Peluang Masih Terbuka

Bhayangkara FC berada di peringkat enam dengan 19 poin, tapi selisih poin dengan tim papan masih bisa dikejar. Menurut Bola.com, tim ini bisa menjadi kejutan jika performa stabil dan memanfaatkan laga melawan tim papan tengah dan .

Highlight pemain kunci:

  • Evan Dimas – gelandang kreatif yang bisa mengubah jalannya pertandingan.
  • Muhammad Rahmat – bek yang solid dan sering membantu serangan sayap. 

Dampak Kekalahan Borneo dan Persaingan Papan

Kekalahan Borneo bukan hanya membuka peluang bagi Persija dan Persib, tetapi juga mengubah dinamika persaingan. I-League mencatat, tim papan harus menjaga konsistensi, karena satu kekalahan bisa langsung memengaruhi posisi di klasemen.

Tekanan mental, strategi rotasi pemain, dan manajemen cedera menjadi faktor penting bagi tim papan untuk mempertahankan posisi. Tim yang mampu menjaga fokus dan memanfaatkan momentum memiliki peluang lebih besar untuk finis di tiga besar.

Musim Super League 2025/26 Masih Terbuka

Dengan persaingan ketat, Super League 2025/26 masih jauh dari kata selesai. Borneo FC harus bangkit, Persija dan Persib berpotensi menyalip, sementara PSIM dan Malut United bisa menjadi pengacau.

Satu hal jelas: musim ini menjanjikan drama hingga pekan terakhir, di mana setiap laga menjadi krusial untuk menentukan siapa yang berhak menutup musim di posisi teratas. DetikSport dan I-League menekankan bahwa konsistensi, strategi, dan pemain kunci akan menjadi faktor penentu juara musim ini.