02.12.2025
Waktu membaca: 4 menit

Rumor Transfer Panas Liga 1: Joey Pelupessy Masuk Radar Persib Bandung

Rumor Transfer Panas Liga 1: Joey Pelupessy Masuk Radar Persib Bandung

Rumor soal kemungkinan kedatangan Joey Pelupessy ke Persib Bandung kembali menguat. Beberapa media melaporkan bahwa klub sedang meninjau peluang mendatangkan gelandang berpengalaman ini dari Lommel SK, Belgia, untuk memperkuat lini tengah Maung Bandung. Menurut detikSport (20/10), manajemen Persib menilai karakter dan pengalaman Pelupessy di Eropa dapat menjadi modal penting untuk mengatur tempo permainan dan menstabilkan lini tengah.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by LIGA 1 TALK (@liga1talk)

Kabar ini langsung menyedot perhatian publik dan penggemar, mengingat Pelupessy pernah menjadi kapten di beberapa klub Eropa dan dikenal sebagai gelandang bertahan yang disiplin dan agresif dalam duel. CNN Indonesia (20/10) melaporkan bahwa ketertarikan Persib muncul karena lini tengah tim sempat kehilangan kontrol dalam beberapa laga penting musim ini.

Tantangan Transfer Paruh Musim

Meskipun ketertarikan Persib nyata, realisasi transfer bukan perkara mudah. Pelupessy saat ini masih terikat kontrak dengan Lommel SK hingga Juni 2026, yang membuat kemungkinan kepindahannya pada bursa transfer paruh musim terbatas. Menurut Okezone Bola (19/10), peluang Persib untuk mendatangkan pemain berpengalaman ini akan tergantung pada kesediaan klub Belgia melepasnya atau adanya kesepakatan khusus.

Sebelumnya, Jabar Ekspres (02/09) juga melaporkan bahwa upaya mendatangkan Pelupessy pada bursa musim panas 2025 sempat gagal karena jendela transfer sudah ditutup. Kondisi ini memperlihatkan bahwa rencana transfer tidak hanya bergantung pada keinginan klub atau pemain, tetapi juga situasi regulasi dan kontrak di Eropa.

Profil Pelupessy: Kualitas dan Pengalaman yang Dibutuhkan Persib

Secara teknis, Pelupessy merupakan pemain yang jarang dimiliki klub Liga Indonesia. Ia bukan gelandang flamboyan, tetapi gelandang bertahan tipe klasik: disiplin, mampu memutus serangan lawan, serta nyaman mengatur tempo dari lini tengah. Menurut ANTARA (01/11), kehadiran Pelupessy bisa menambah kedalaman skuad Persib dan memberikan mentor bagi gelandang muda yang sedang berkembang.

Pengalaman Pelupessy di Eredivisie Belanda dan Liga Belgia memberinya keunggulan dalam membaca permainan. Ia juga memiliki kemampuan fisik dan mental yang sudah teruji, membuatnya bisa langsung memberikan kontribusi instan di Liga 1. Okezone Bola (19/10) menambahkan bahwa karakter profesional dan kepemimpinan di lapangan menjadi nilai tambah yang dicari Persib.

Persib saat ini aktif memantau pemain diaspora maupun naturalisasi untuk memperkuat skuad. Nama Pelupessy muncul sebagai opsi strategis karena klub ingin memiliki kombinasi pemain lokal, naturalisasi, dan diaspora yang seimbang. Jawa Pos (16/10) menyebutkan bahwa tujuan Persib adalah membangun tim yang kompetitif tidak hanya di liga domestik, tetapi juga di kompetisi Asia.

Gelandang seperti Pelupessy akan menjadi pengatur ritme permainan, mengurangi beban kreatif dari pemain lokal, dan membantu tim menjaga keseimbangan antara pertahanan dan serangan. Kehadiran gelandang berpengalaman ini juga bisa menurunkan risiko kesalahan individu yang kerap muncul saat tim menghadapi tekanan dari lawan. ANTARA (01/11).

Meski peluang transfer menarik, risiko tetap ada. Menurut Sindonews (31/10), Persib harus memastikan menit bermain yang jelas dan integrasi taktis agar pemain senior seperti Pelupessy tidak mengganggu ritme tim. Adaptasi terhadap sepak bola Indonesia, cuaca, dan intensitas liga menjadi tantangan tambahan bagi pemain yang sudah lama bermain di Eropa.

Selain itu, Persib perlu menyusun strategi penggunaan gelandang veteran ini secara efektif, agar kehadirannya memberi dampak maksimal tanpa mengurangi perkembangan gelandang muda yang sudah ada. Kesalahan dalam manajemen rotasi atau taktik bisa membuat rekrutan mahal ini tidak berkontribusi optimal.

Berdasarkan situasi saat ini, ada beberapa skema yang mungkin dilakukan Persib:

  1. Transfer musim panas 2026, ketika kontrak Pelupessy sudah memasuki tahun terakhir, memungkinkan negosiasi lebih fleksibel.
  2. Pra-kontrak, jika Persib bisa mengamankan kesepakatan pribadi dengan pemain sebelum kontraknya habis.
  3. Pinjaman jangka pendek, jika Lommel bersedia melepasnya sementara, walau opsi ini lebih sulit mengingat status kontraknya. Menurut Poskota (22/10). 

Hingga saat ini, belum ada konfirmasi resmi dari Persib maupun Pelupessy. Media Belgia juga belum melaporkan indikasi kepindahan. Rumor ini tetap berada di tahap pengamatan, tetapi bukan berarti tidak mungkin terealisasi di masa depan. CNN Indonesia (20/10).

Dari sudut pandang Parimatch News, rumor ini masuk akal dan sesuai kebutuhan Persib. Lini tengah mereka membutuhkan pemain bertipe gelandang bertahan berpengalaman, dan Pelupessy memenuhi kriteria tersebut. Hambatan kontrak membuat transfer ini lebih realistis terjadi pada musim panas 2026, bukan dalam waktu dekat.

Jika Persib bersabar dan menjalin komunikasi yang tepat, Pelupessy bisa menjadi salah satu rekrutan paling berpengaruh dalam beberapa tahun terakhir, membantu Persib membangun skuad yang stabil dan kompetitif di liga maupun kompetisi Asia.