Seleri Beri Tanggapan Tentang Karirnya di Gaimin Gladiators

In-game leader divisi Dota 2 Mouz, Melchior “Seleri” Hillenkamp, baru-baru ini memberikan komentar mengejutkan mengenai masa baktinya bersama Gaimin Gladiators di Eropa dari awal 2022 hingga Maret 2025.

Pemain berdarah Belanda tersebut menjadi sorotan media ketika dirinya meninggalkan rekan-rekannya selepas bulan Maret lalu dan mengatakan rencananya untuk beristirahat sejenak, sebelum akhirnya bergabung sebagai kapten tim Mouz di Rumania.

Welcome our new DOTA 2 roster.
Their first challenge starts with Riyadh & TI 2025.

🇳🇱 Melchior ‘seleri’ Leander Isaac Hillenkamp
🇰🇬 Kyial ‘cutcutcut’ Tayirov
🇵🇱 Marcel ‘Ekki’ Hołowienko
🇵🇭 Abed ‘Abed’ Azel Limpasan Yusop
🇲🇾 林勇瀚 ‘zeal’

🇷🇴 Daniel ‘ImmortalFaith’ Moza pic.twitter.com/S2A17qZUMc

— MOUZ (@mousesports) May 9, 2025

Sejak bergabung dengan Mouz, Seleri terlihat lebih nyaman dan tidak pernah membahas tim lamanya, sehingga para penggemar menduga dirinya memiliki masa lalu yang tidak menyenangkan dengan GG. Dan baru-baru ini Ia memberikan tanggapan terkait kehidupannya saat masih menjadi kapten di tim tersebut.

Dalam sesi interview Blast Slam terbaru, Seleri mengatakan bahwa dia menikmati kehidupannya bersama Mouz dan tidak menyesali keputusannya sama sekali saat memutuskan untuk keluar tahun ini. Support berusia 26 tahun itu blak-blakan menyebut situasi dalam organisasi tersebut sebagai alasannya untuk hengkang, mengatakan bahwa dirinya tak lagi merasakan semangat yang sama seperti pertama kali di sana

“Bermain di tim (GG) udah nggak semenyenangkan seperti dulu. Gue tahu bermain profesional memang gak selalu menyenangkan setiap waktu, tapi seenggaknya kita butuh sesuatu untuk menikmati setiap waktu bersama yang lain. Keputusan rehat sejenak itu hal yang tepat, gue gak ada penyesalan. Dan beruntungnya gue menghindari drama di sana,” ucap Seleri.

Drama yang dimaksudnya tentu berkaitan dengan kontroversi yang terjadi saat GG hendak mengikuti The International tahun ini. Saat organisasi tersebut menuntut balik, namanya tidak tercantum karena tidak termasuk dalam rangkaian kompetisi besar yang dijalani selama perempat kedua 2025 hingga menjelang TI.

Terlepas dari huru hara yang telah terjadi, Seleri mengatakan bahwa hubungannya dengan para pemain GG, termasuk sang bintang Quinn “Quinn” Callahan, baik-baik saja dan berharap rekan-rekannya yang lain bisa tampil bagus di tim baru masing-masing.

Jadi pilar tim Mouz

Bersama dengan rekan-rekannya yang baru, Seleri kini diandalkan sebagai pilar baru Mouz untuk mengarungi musim baru yang diprediksi lebih kompetitif selepas TI 2025 lalu.

Sempat tersandung di awal-awal, Mouz yang dilatih oleh Daniel “Immortal_faith” Moza perlahan-lahan menjadi salah satu tim dengan visi yang solid dan menunjukkan kelasnya sebagai penantang baru di Tier elit. Bahkan yang terbaru mereka memenangkan PGL Wallachia melawan Team Spirit yang kerap menjadi musuh tak menyenangkan bagi Seleri dan kawan-kawan.

Lembaran baru ini terlihat menjanjikan dan berpotensi semakin kuat di tahun selanjutnya, terutama bila mereka bisa mempertahankan konsistensinya seiring berkembangnya meta dalam Dota 2.