25.11.2025
Waktu membaca: 3 menit

Herry IP Akui Ketangguhan Fajar/Fikri Usai Tembus World Tour Finals Hanya dalam Empat Bulan

Herry IP Akui Ketangguhan Fajar/Fikri Usai Tembus World Tour Finals Hanya dalam Empat Bulan

Dalam waktu yang sangat singkat, Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri kembali menunjukkan kelasnya. Pasangan Indonesia itu resmi mengamankan tiket ke BWF World Tour Finals 2025, meski baru dipasangkan ulang pada pertengahan musim. Progres cepat tersebut ikut mencuri perhatian pelatih ganda putra Malaysia, Herry Iman Pierngadi, yang memberikan pandangan menarik mengenai kebangkitan mereka.

Sejak tampil bersama lagi pada Juli hingga November 2025, Fajar/Fikri hanya mengikuti delapan turnamen dari total 14 ajang yang masuk perhitungan Race to Finals. Luar biasanya, mereka tidak pernah terhenti di babak 32 besar maupun 16 besar.

Stabil Sejak Awal, Puncaknya Gelar Super 1000

Dari delapan penampilan itu, FaFi — begitu keduanya akrab disapa — berhasil:

  • 5 kali mencapai final
  • 1 gelar juara, yakni China Open 2025 (Super 1000)
  • 4 kali runner-up

Catatan impresif tersebut sudah cukup untuk menempatkan mereka di delapan besar Race to Finals, syarat utama lolos ke turnamen pamungkas yang digelar di Hangzhou, China, pada 17–21 Desember 2025.

Fajar/Fikri akan menjadi wakil kedua Indonesia bersama Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani, sekaligus membuat Indonesia mempertahankan tradisi dua wakil ganda putra di World Tour Finals selama lima edisi beruntun sejak 2021.

Komentar Herry IP: “Tidak Ada Gestur Takut”

Melihat perkembangan pesat duo Indonesia itu, pelatih Malaysia Herry IP memberi apresiasi sekaligus peringatan. Ia menilai Fajar/Fikri hadir sebagai ancaman baru karena terbukti solid meski baru digabungkan kembali.

Fajar/Shohibul terlihat kuat, tapi saya yakin World Tour Finals akan memiliki delapan pasangan terkuat di World Tour tahun ini,” ujar Herry, dikutip dari New Straits Times.
(Sumber: NST)

Menurutnya, semua pasangan yang lolos memiliki peluang yang sama untuk saling menumbangkan.

Pasangan-pasangan tersebut punya kemampuan saling mengalahkan, dan wakil kami harus berjuang keras,” ujar Herry.

Ia menegaskan bahwa persiapan mental dan kemampuan menghadapi tekanan akan menentukan juara.

Bukan Hanya Indonesia yang Berbahaya

Herry IP juga menyoroti ancaman dari negara lain. Ia menyebut ganda putra nomor satu dunia, Kim Won-ho/Seo Seung-jae, sebagai lawan utama. Korea Selatan pernah berjaya dua tahun lalu saat Kang Min-hyuk/Seo Seung-jae menjadi kampiun World Tour Finals 2023.

Selain itu, pasangan India Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty juga masuk dalam radar sebagai kekuatan besar.

Kedua pasangan itu punya rekor hebat tahun ini. Persaingannya akan sangat ketat,” tambah Herry.

Daftar Peserta Ganda Putra – BWF World Tour Finals 2025

  1. Kim Won-ho/Seo Seung-jae (Korea Selatan)
  2. Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia)
  3. Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty (India)
  4. Man Wei Chong/Kai Wun Tee (Malaysia)
  5. Liang Wei Keng/Wang Chang (China)
  6. Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani (Indonesia)
  7. Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri (Indonesia)
  8. Chiu Hsiang Chieh/Wang Chi-Lin (Taiwan)

Momentum Indonesia Menjaga Tradisi

Lolosnya Fajar/Fikri melengkapi dua kuota Indonesia, sekaligus menjaga marwah di depan Malaysia yang lebih dulu memastikan dua wakil. Dengan grafik performa yang terus naik, duet ini berpotensi menjadi pembeda pada World Tour Finals tahun ini.

Bagi Fajar/Fikri, empat bulan ini adalah bukti mereka belum habis — dan justru semakin matang sebagai pasangan.