22.09.2025
Waktu membaca: 4 menit

Ballon d’Or Bocor: Lamine Yamal atau Dembele?

Lamine Yamal Barcelona dan Ousmane Dembélé PSG bersaing Ballon d’Or 2025.

Seremoni Ballon d’Or 2025 digelar hari ini di Théâtre du Châtelet, Paris, untuk menobatkan pesepakbola pria dan wanita terbaik dunia.

Untuk kategori wanita, Mariona Caldentey, Alexia Putellas, dan Aitana Bonmatí menjadi kandidat utama. Tahun lalu, Bonmatí sukses merebut trofi, sementara rekannya sesama Spanyol Rodri memenangkan kategori pria.

Namun, semua sorotan malam ini tertuju pada duel panas antara Lamine Yamal dan Ousmane Dembélé. Sebuah dokumen bocor yang viral di media sosial menempatkan Yamal di puncak daftar, dengan Dembélé membayangi di belakangnya. Bocoran yang diperkuat laporan dari The Sun dan GB News itu langsung memicu perdebatan sengit di kalangan penggemar.

Kini, dunia sepak bola menanti jawaban: apakah benar Lamine Yamal akan mencatat sejarah sebagai pemenang Ballon d’Or termuda, atau justru Dembélé yang mengejutkan dunia?

Kapan Seremoni Berlangsung?

Ballon d’Or 2025

Gala Ballon d’Or 2025 akan digelar pada Senin, 22 September 2025, di Théâtre du Châtelet, Paris.

  • Waktu mulai: 21.00 CET / 02.00 WIB (23 September)
  • Cara menonton: Disiarkan langsung di beIN Sports, serta dapat disaksikan melalui L’Équipe YouTube dan Paramount+.

Bocoran Ballon d’Or 2025: Lamine Yamal di Puncak?

Jurnalis Argentina Pablo Giralt memicu kehebohan setelah membagikan sebuah dokumen yang disebut sebagai daftar final Ballon d’Or 2025.

Ia menulis di akun X miliknya:

“Se filtró la presunta lista del Balón de Oro 2025. Lamine Yamal sería el ganador, Dembelé segundo y Vitinha tercero. ¿Opiniones?” — diposting pada 3:37 AM · 22 Sep 2025.

(Terjemahan: “Daftar dugaan pemenang Ballon d’Or 2025 bocor. Lamine Yamal disebut sebagai pemenang, Dembélé di posisi kedua, dan Vitinha ketiga. Pendapat kalian?”)

Isi daftar tersebut memperlihatkan:

  1. Lamine Yamal (Barcelona)
  2. Ousmane Dembélé (Paris Saint-Germain)
  3. Vitinha (PSG)

Namun, keaslian dokumen ini dipertanyakan. Menurut laporan SportBible, terdapat kesalahan mencolok seperti salah eja pada nama Kylian Mbappé dan penulisan “Internazionale.” Hal ini membuat banyak pihak skeptis, meski bocoran tetap memperkuat posisi Lamine Yamal sebagai favorit utama.

France Football Bungkam Soal Isu Bocoran

Meski bocoran ramai diperbincangkan, France Football selaku penyelenggara memilih untuk tidak berkomentar langsung.

Pemimpin redaksi Vincent Garcia menegaskan bahwa hasil penghargaan tetap dijaga ketat hingga malam seremoni.

“Pemenang hanya diketahui oleh saya. Amplop baru akan dibuka saat seremoni — tidak sebelumnya,” kata Garcia.

Lamine Yamal vs Dembélé: Siapa yang Lebih Pantas?

Bintang muda Barcelona, Lamine Yamal, dan pemain PSG, Ousmane Dembélé, mengenakan setelan jas sambil memegang trofi Ballon d’Or, dikaitkan dengan klaim bocoran pemenang 2025.
Bintang muda Barcelona, Lamine Yamal, dan pemain PSG, Ousmane Dembélé, mengenakan setelan jas sambil memegang trofi Ballon d’Or, dikaitkan dengan klaim bocoran pemenang 2025.

Bocoran tersebut semakin menyoroti performa luar biasa kedua pemain.

Lamine Yamal tampil impresif musim 2024/25 dengan torehan gol dan assist yang menonjol, menjadikannya salah satu bintang muda paling bersinar di Eropa.

Ousmane Dembélé, di sisi lain, menikmati musim paling produktif sepanjang kariernya bersama PSG, tampil tajam di Ligue 1 maupun kompetisi lain.

Perbandingan Singkat Ballon d’Or 2025

Lamine Yamal (Barcelona)

  • Gol: 18 (semua kompetisi)
  • Assist: 21 (La Liga)

Ousmane Dembélé (PSG)

  • Gol: 35 (semua kompetisi)
  • Gol Ligue 1: 21
  • Assist: 16 (semua kompetisi, menurut Transfermarkt)

Kontras antara lonjakan cepat karier Yamal dan kebangkitan Dembélé semakin memanaskan perdebatan di kalangan penggemar sepak bola dunia.

Sistem Voting Ballon d’Or 2025 Dijelaskan

Ballon d’Or diselenggarakan oleh France Football dan ditentukan melalui panel jurnalis internasional.

Menurut UEFA.com, untuk kategori pria, voting dilakukan oleh 100 jurnalis dari 100 negara teratas dalam ranking FIFA. Sementara itu, kategori wanita ditentukan oleh 50 jurnalis dari 50 negara teratas.

Setiap jurnalis memilih 10 pemain dari daftar nominasi. Sistem poin yang digunakan adalah:

  • 15 poin untuk peringkat 1
  • 12 poin untuk peringkat 2
  • 10 poin untuk peringkat 3
  • 8, 7, 5, 4, 3, 2, dan 1 untuk posisi berikutnya

Kriteria penilaian meliputi:

  • Performa individu sepanjang musim
  • Pencapaian bersama tim
  • Fair play dan sportivitas

Jika terjadi seri, jumlah suara peringkat pertama akan menjadi penentu, disusul peringkat berikutnya.

Apakah bocoran dokumen itu benar adanya atau hanya sekadar rumor, satu hal jelas: Lamine Yamal dan Ousmane Dembélé sama-sama tampil konsisten sepanjang musim ini. Sorotan dunia sepak bola kini tertuju ke Paris, menanti momen ketika amplop resmi dibuka di Théâtre du Châtelet.

Dalam beberapa jam ke depan, semua spekulasi akan berakhir — dan publik akan mengetahui siapa yang benar-benar terpilih.